Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Gudang Tiner di Kalideres Tidak Merambat Permukiman Warga

Kompas.com - 10/04/2022, 10:37 WIB
Reza Agustian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran yang melalap gudang tiner seluas 1.000 meter persegi di Jalan Sikas Hijau, Semanan, Kalideres, Jakarta Barat, dipastikan tidak merambat sampai ke permukiman warga.

"Alhamdulillah tadi saya sudah keliling juga di lokasi pinggir pemukiman yang berpotensi perambatan," ujar Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Kadis Gulkarmat) Satriadi Gunawan, Minggu (10/4/2022).

"Mereka (warga) juga bersyukur tidak terjadi perambatan," sambung dia.

Baca juga: Kurangnya Sumber Air dan Jalan Sempit Jadi Kendala Pemadaman Api di Kalideres

Satriadi mengatakan, di sekitar lokasi hanya ada empat bangunan kontrakan yang terpapar hawa panas dari kebakaran tersebut.

Dia menambahkan, tidak ada korban luka atau korban jiwa dari masyarakat akibat kebakaran tersebut.

Satriadi sempat mengkhawatirkan kebakaran tersebut akan merambat ke rumah-rumah warga, sebab lokasi gudang yang berada di kawasan padat penduduk itu.

"Lokasinya padat banget dekat permukiman, jadi kita kerahkan sebanyak-banyaknya untuk melokalisir sampai 21 unit (mobil damkar) dengan jumlah personel 105 orang," kata dia.

Namun, akibat kebakaran itu dua orang petugas sempat mendapat perawatan setelah terkena paparan api akibat ledakan dari kebakaran itu.

Baca juga: 2 Petugas Damkar Syok akibat Terpapar Ledakan dalam Kebakaran di Kalideres

"Ada dua orang (petugas), hanya terpapar saja bukan korban bakar atau luka," kata Satriadi.

Satriadi mengatakan bahwa kedua petugas tersebut mengalami syok akibat ledakan yang terjadi dari kebakaran hebat tersebut.

Kedua petugas itu langsung diberi pertolongan pertama.

"Syok karena ada ledakan tadi, setelah itu langsung diberikan oksigen," ucap Satriadi.

Menurut Satriadi, setelah mendapatkan perawatan, kedua petugas tersebut langsung dapat kembali bekerja untuk memadamkan api.

Baca juga: Gudang Cat dan Bahan Kimia di Kalideres Terbakar, Warga Diimbau Jauhi Lokasi untuk Hindari Ledakan

Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Barat Sjukri Bahanan membenarkan bahwa terdapat petugas damkar yang mendapatkan perawatan.

"Tidak dirawat, hanya ditangani Ambulans Gawat Darurat (AGD) dan Palang Merah Indonesia (PMI)," kata Sjukri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Megapolitan
Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
4 Pelaku Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Ditangkap Polisi, Ini Perannya

4 Pelaku Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Ditangkap Polisi, Ini Perannya

Megapolitan
Gerindra Kota Bogor Buka Peluang Bentuk Koalisi 'Gemuk' di Pilkada 2024

Gerindra Kota Bogor Buka Peluang Bentuk Koalisi "Gemuk" di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudah dengan PKB, Gerindra Kota Bogor Masih Buka Peluang Koalisi dengan Partai Lain

Sudah dengan PKB, Gerindra Kota Bogor Masih Buka Peluang Koalisi dengan Partai Lain

Megapolitan
Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Megapolitan
Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Megapolitan
Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Megapolitan
Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Megapolitan
Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Megapolitan
Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Megapolitan
Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Megapolitan
Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas 'Headway' KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas "Headway" KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com