JAKARTA, KOMPAS.com - Kurang lebih 5.000 warga sudah mendaftar layanan mudik gratis yang disediakan Polda Metro Jaya pada momen Hari Raya Lebaran 2022 atau Idul Fitri 1443 Hijriah.
Angka tersebut berdasarkan data peserta yang dicatatkan sejak pendaftaran dibuka pada 20 April 2022.
"Sudah banyak, sudah hampir 5.000-an yang mendaftar," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, Jumat (22/4/2022).
Menurut Sambodo, program mudik gratis Polda Metro Jaya bisa menampung hingga 20.000 peserta. Sebanyak 400 bus disediakan untuk melayani warga yang hendak mudik ke sejumlah provinsi di Pulau Jawa.
"Kami siapkan 400 bus. Untuk berbagai kota tujuan di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta. Kuota peserta 20.000," kata Sambodo.
Baca juga: Kuota Mudik Gratis dari Pemprov DKI Ludes, Kursi Balik Tersisa 857
Untuk diketahui, Polda Metro Jaya turut membuka layanan program mudik gratis pada momen Lebaran 2022 ini.
Upaya ini berbeda dengan yang diterapkan pada dua tahun sebelumnya.
Polda Metro Jaya menerapkan penyekatan di sejumlah perbatasan daerah di Ibu Kota pada Lebaran 2020 dan 2021 lalu akibat larangan mudik karena pandemi Covid-19.
Informasi mudik gratis dengan tagline "Mudik Aman, Mudik Sehat" itu disebar melalui akun Twitter, @TMCPoldaMetro.
Pendaftaran mudik gratis Lebaran 2022 ini dilakukan secara offline, berlokasi di Gedung Balai Pertemuan Metro Jaya.
Pendaftaran masih akan dibuka sampai dengan Minggu (24/4/2022) hingga pukul 12.00.
Sementara untuk syarat pendaftaran, masyarakat harus membawa fotokopi kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK).
Masyarakat yang telah mendaftar nantinya akan diberangkatkan di waktu yang berbeda-beda dari Gelora Bung Karno, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Jadwal pemberangkatan mudik Lebaran 2022 dibagi menjadi tiga, yakni:
- Senin, 25 April 2022: 150 bus
- Selasa, 26 April 2022: 150 bus
- Rabu, 27 April 2022: 100 bus
Ada empat provinsi tujuan pada program mudik gratis Lebaran tahun ini yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta. Adapun rutenya adalah sebagai berikut:
Baca juga: Penangkapan Ujang Sarjana, Ditangkap karena Diduga Menolak Pungli lalu Keluarganya Mengadu ke Jokowi
Jawa Barat
Jakarta - Cirebon
Jakarta - Kuningan
Jakarta - Garut
Jakarta - Tasikmalaya
Jawa Timur
Jakarta - Madiun
Jakarta - Surabaya
Jakarta - Lamongan
Jakarta - Jember
Jakarta - Kediri
Baca juga: Kronologi Penangkapan Ujang Sarjana, Diduga Aniaya Preman yang Lakukan Pungli di Pasar Bogor
Jawa Tengah
Jakarta - Brebes
Jakarta - Tegal
Jakarta - Pekalongan
Jakarta - Purwokerto
Jakarta - Kebumen
Jakarta - Purworejo
Jakarta - Pati
Jakarta - Solo
Jakarta - Semarang
Yogyakarta
Jakarta - Yogyakarta
Jakarta - Gunung Kudul
Jakarta - Sleman
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.