Meski demikian, Abdulrazak tidak mempermasalahkan hal itu karena kebetulan bertepatan dengan waktu selesai sidang skripsinya.
“Jadi saya memang berencana mau selesaikan revisian dan administrasi di kampus sampai nanti wisuda. Qodarullah, menunda pulang tetapi jadi manfaat sambil kerja dan ada tambahan pemasukan,” imbuhnya.
Baca juga: Kisah Puasa di Krakow, Polandia, Dapat Buka Bersama dari Donatur
Abdulrazak mengungkapkan bahwa amanah yang dilakoninya itu memiliki tantangan tersendiri dan nilai positif.
Tak hanya sekadar menjaga konter dan melayani donatur, ia mengaku merasa terbantu dalam hal penempaan karakter pribadinya.
“Saya kan baru tugas di konter zakat, pasti ada tantangan dan pelajaran yang saya dapat. Misalnya, saya harus sabar saat tebar sapa Ramadhan serta brosur yang kadang ditolak sama orang-orang,” jelas Abdulrazak.
Selain itu, lanjut dia, ia juga kadang membantu muzakki yang meminta perhitungan berapa harus membayar kewajibannya dan melayani pengunjung soal pertanyaan ziswaf.
Baca juga: Muzakki Ramdhan Gambarkan Karakternya dalam Film Nussa
Sebagai fundraiser, Abdulrazak juga belajar melihat orang lain yang tidak abai menunaikan tanggung jawabnya. Bahkan ia tak mengira banyak orang baik berdonasi dan menunaikan zakat maupun fidyah mereka.
“Saat kuliah saya juga pernah ikut aksi sosial di lapangan, seperti kerelawanan, charity bencana, tanam mangrove, dan aksi bersih pantai,” imbuhnya.
Selain Abdulrazak, fundraiser Dompet Dhuafa, Aik Nur Latipah menceritakan telah bergabung bersama lembaga amil zakat ini sejak Ramadhan 2021.
Waktu itu, gadis asal Bandung tersebut juga menikmati Idul Fitri di Jakarta sembari mengemban tugas di konter zakat.
Baca juga: Cara Bayar Zakat Fitrah Secara Online di HP lewat KitaBisa
Terlebih, ketatnya penyekatan di masa pandemi Covid-19 membuat Aik tak bisa Lebaran di kampung halaman.
“Tahun lalu lulus kuliah, lalu gabung bersama Dompet Dhuafa sejak Ramadhan. Kemudian lanjut di momen kurban (Idul Adha), humanesia, dan keterusan di event-event lain sampai sekarang. Insya Allah pada 2022 mudik H+4 Lebaran. Nggak apa-apa, ini demi wasilah para mustahik,” jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.