Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Lomba Musik, Polda Metro Ajak Musisi Jalanan Tampil di Syukuran HUT Bhayangkara

Kompas.com - 27/06/2022, 09:40 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya bakal membantu pemenang lomba musik "Jakarta Memanggil Musisi Jalanan" mencari produser dan mengajak mereka tampil dalam acara syukuran HUT Bhayangkara.

Untuk diketahui, Polda Metro Jaya melalui Ditrektorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) baru saja menggelar lomba musik dalam rangka perayaan HUT ke-76 Korps Bhayangkara.

"Tujuannya adalah sebagai pelindung, pengayom masyarakat, bisa membangkitkan musik Indonesia semakin hidup kembali,” ujar Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa dalam keterangannya, dikutip Senin (27/6/2022).

Baca juga: Polisi Terbitkan DPO Kasus Pengeroyokan di SMAN 70 Jakarta, Ini Ciri-ciri Pelaku

Dalam acara yang tersebut, kata Mukti, terdapat 16 musisi dari kalangan pengamen hingga pelajar yang berhasil menembus grand final "Jakarta Memanggil Musisi Jalanan".

Tiga di antaranya keluar sebagai pemenang berdasarkan penilaian juri dari kalangan musisi ternama, yakni Anji, Sammy Simorangkir, dan Rio Febrian.

“Tentu akan kami coba salurkan, dan nanti kami akan tampilkan para pemenang di acara syukuran (HUT Bhayangkara) di Polda Metro Jaya pada 1 Juli 2022,” kata Mukti.

Mukti pun berharap, lewat kegiatan ini, para produser dapat melihat potensi pemenang lomba "Jakarta Memanggil Musisi Jalanan" dan bisa membantu mengarahkan mereka untuk terjun ke industri musik Indonesia.

Baca juga: Saat Anies Pamer Hasil Kerjanya di Malam Puncak Jakarta Hajatan...

Pada kesempatan yang sama, Anji selaku juri dan produser musik mengapresiasi kegiatan lomba musik tersebut.

Kegiatan ini menjadi salah satu cara mencari talenta baru, sekaligus membangkitkan kembali industri musik di Tanah Air.

"Sekarang kan kondisinya sudah sangat memungkinkan untuk siapa pun musisi dari daerah mana pun untuk berkembang,” kata Anji.

Baca juga: Penemuan Batu Besar Bersejarah di Bekasi dan Pemindahannya yang Dianggap Bermasalah...

Anji pun mengaku siap membantu kepolisian apabila diminta membantu memproduseri para pemenang lomba musik "Jakarta Memanggil Musisi Jalanan" yang digelar Polda Metro Jaya.

"Jika dilibatkan tentu saya bersedia karena memang kerjaan dan salah satu passion saya untuk mengembangkan talenta baru juga," ucap Anji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com