Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Kembar Jebolan Asia's Next Top Model Mau Tampil di "Citayam Fashion Week"

Kompas.com - 19/07/2022, 09:44 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua model jebolan ajang pencarian bakat model top Asia, Asia's Next Top Model, Valerie Krasnadewi dan Veronika Krasnasari, ikut berlenggak-lenggok di Citayam Fashion Week.

Dua model saudara kembar itu datang ke kawasan Dukuh Atas untuk bergaya bareng para remaja yang nongkrong di sana pada Minggu (17/7/2022) sore.

Berbusana kasual dengan jeans dan juga croptop berwarna putih, keduanya unjuk kebolehan dengan beradu catwalk bersama para remaja di area zebra cross.

Suasana di Dukuh Atas pun makin riuh.

Para muda mudi yang dikenal dengan istilah anak SCBD (Sudirman, Citayam, Bojong Gede dan Depok) antusias menyambut kehadiran duo model profesional tersebut.

Baca juga: Bangganya Model Profesional Mejeng di Citayam Fashion Week: Ini Paling Ramai Sepanjang Sejarah Aku Modeling

Veronika mengungkapkan, ia dan Valerie sengaja datang ke Dukuh Atas karena penasaran dengan fenomena ramainya muda-mudi dari daerah pinggiran Jakarta yang nongkrong dan beradu fashion disana.

"Kita melihat fenomenanya udah ramai banget dan jadi penasaran. Dengan kondisi yang gimana sih disana, tiap hari kita liat update-nya makin ramai," kata Veronika kepada Kompas.com, Selasa (19/7/2022).

Selain karena penasaran, Veronika juga mengakui ia dan Valerie datang ke Dukuh Atas untuk membuat konten di media sosial Tiktok.

Veronika dan Valerie memang mempunyai konten di Tiktok yang dinamakan "Catwalk with Strangers".

Sesuai namanya, dalam konten itu kedua saudara kembar itu mengajak orang tak dikenal untuk catwalk bersama di tempat umum.

Baca juga: Kala Citayam Fashion Week Digelar di Dukuh Atas...

Fenomena "Citayam Fashion Week" dimana para muda-mudi berkumpul di dukuh atas dengan beragam outfit menarik dirasa pas untuk membuat konten itu.

"Jadi kita kesana lah untuk cari strangers kece yang Citayam Fashion Week banget," kata Veronika.

Veronika dan Valerie pun sekaligus membuat tantangan bagi para remaja disana.

Mereka meminta remaja yang catwalk bersama untuk tampil sekeren mungkin, dan pemenangnya mendapatkan uang tunai Rp 100.000.

Tantangan itu diumumkan melalui sebuah tulisan pada papan yang mereka pegang.

Tantangan tersebut pun disambut antusias oleh para muda-mudi disana.

Baca juga: Respons Fenomena Citayam Fashion Week, Pemkot Depok Ingin Trotoar Margonda Diperlebar Jadi 4 Meter

Dua model jebolan ajang pencarian bakat model top Asia, Asia's Next Top Model, Valerie Krasnadewi dan Veronika Krasnasari.Naldyf Dua model jebolan ajang pencarian bakat model top Asia, Asia's Next Top Model, Valerie Krasnadewi dan Veronika Krasnasari.

Veronika mengaku sangat terkesan dengan semangat para remaja SCBD.

Ia bahkan menyebut Citayam Fashion Week sebagai gelaran catwalk paling ramai yang pernah dilakoninya.

"Kayaknya ini fashion show teramai sepanjang sejarah aku modelling deh. Awalnya malu lama-lama seru," kata Veronika.

Veronika meyakini Citayam Fashion Week bisa terus menjadi ajang yang positif untuk menyalurkan ekspresi anak muda.

Apalagi, fenomena ini juga didukung pemerintah, mulai dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hingga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Baca juga: Ini Sosok Remaja yang Mengaku Pencetus Fashion Show ala Citayam Fashion Week di Dukuh Atas

Hal yang terpenting, ia berpesan kepada muda-mudi disana untuk selalu menjaga kebersihan.

"Aku berharapnya semoga fenomena ini tidak cuma sebentar saja dan bisa mencetuskan tempat-tempat lain untuk jadi tempat ngumpul anak-anak muda," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com