Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rute Kereta Fajar Utama Yogya dan Jadwalnya 2022

Kompas.com - 07/08/2022, 00:30 WIB
Tari Oktaviani,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kereta api Fajar Utama Yogya merupakan salah satu kereta dengan rute Jakarta - Yogyakarta. Kereta ini berangkat dari Stasiun Pasar Senen.

Kereta ini terdiri dari kelas eksekutif dan juga kelas ekonomi. Harga tiap sub kelas bisa berbeda karena tergantung dari posisi strategis tempat duduk penumpang.

Melansir dari website resmi KAI, kereta ini hanya ada satu kali perjalanan dalam sehari yakni pukul 06.45 WIB dari Pasar Senen. Anda bisa memesan tiketnya melalui online di situs atau aplikasi resmi PT KAI.

Rute Kereta Fajar Utama Yogya

Pasar Senen - Haurgeulis - Cirebon - Ciledug - Ketanggungan - Bumiayu - Purwokerto - Kroya - Gombong - Kebumen - Kutoarjo - Wates - Yogyakarta.

Lama perjalanan kereta ini yakni kurang lebih 8 jam 21 menit. 

Harga Tiket Kereta Fajar Utama Yogya

  • Ekonomi (S): Rp 190.000
  • Ekonomi (Q): Rp 210.000
  • Ekonomi (C): Rp 260.000
  • Ekonomi (CA): Rp 280.000
  • Ekonomi (AA): Rp 240.000
  • Eksekutif (J): Rp 300.000
  • Eksekutif (I): Rp 320.000
  • Ekskutif (H): Rp 350.000
  • Eksekutif (A): Rp 380.000
  • Eksekutif (AA): Rp 410.000

Baca juga: Syarat dan Cara Dapatkan Tiket Promo Merdeka Kereta Api

Jadwal Kereta Fajar Utama Yogya

KA 144 Jakarta - Yogyakarta

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Pasar Senen   06.45
Haurgeulis 08.42 08.44
Cirebon 09.46 10.03
Ciledug 10.29 10.31
Ketanggungan 10.44 10.46
Bumiayu 11.36 11.40
Purwokerto 12.23 12.31
Kroya 12.57 13.01
Gombong 13.24 13.27
Kebumen 13.44 13.46
Kutoarjo 14.10 14.15
Wates 14.44 14.46
Yogyakarta 15.12  

KA 141 Yogyakarta - Jakarta

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Yogyakarta   17.50
Wates 18.15 18.17
Kutoarjo 18.44 18.47
Kebumen 19.11 19.13
Gombong 19.32 19.34
Kroya 19.58 20.00
Purwokerto 20.25 20.27
Bumiayu 20.47 20.49
Ketanggungan 21.37 21.39
Cirebon 21.52 21.53
Jatibarang 22.24 22.26
Haurgeulis 23.58 24.00
Jatinegara 01.32 01.35
Pasar Senen 01.55  
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com