Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plastik Klip dan Alat Isap Sabu-sabu Berserakan di Jalan Kawasan Cipete, Polisi Periksa Sejumlah Saksi

Kompas.com - 12/08/2022, 17:30 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi memeriksa sejumlah saksi terkait temuan plastik klip dan diduga alat isap sabu-sabu yang berserakan di RT 05 RW 03 Jalan Anggur Barat II, Cipete Selatan, Jakarta Selatan, Jumat (12/8/2022) siang.

Salah satu saksi yang diperiksa yakni pelajar SMP yang menemukan plastik dan alat isap itu.

"Semua saksi dan barang bukti sedang kami kumpulkan," ujar Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Cilandak, Kompol Multazam, saat dikonfirmasi, Jumat.

Baca juga: Polisi Selidiki Temuan Plastik Klip dan Alat Isap Sabu yang Berserakan di Jalan Kawasan Cipete

Namun Multazam tidak memerinci jumlah saksi yang diperiksa dan barang bukti yang disita selain plastik dan diduga alat isap sabu-sabu.

Menurut Multazam, saat ini penyidik masih menyelidiki kasus tersebut.

"Masih berproses, kalau sudah lengkap baru kami kabari lagi," ucap Multazam.

Adapun, sejumlah plastik klip bening dan diduga alat isap sabu-sabu ditemukan pertama kali oleh pelajar SMP.

"Iya ditemukan sama tadi anak kecil itu, anak SMP pulang sekolah menemukan itu," ujar Ahyadi, Ketua RT 05 saat ditemui di lokasi, Jumat.

Ahyadi mengatakan, sejumlah plastik klip dan diduga alat isap sabu-sabu ditemukan setelah shalat Jumat.

Baca juga: Pelajar SMP Temukan Plastik Klip dan Alat Isap Sabu Berserakan di Jalan Kawasan Cipete

Sejumlah pelajaran SMP itu sedang melintas untuk menuju ke rumah temannya yang tidak jauh dari lokasi.

Satu dari pelajar itu kemudian menemukan plastik klip dan alat isap yang tercecer di tengah jalan komplek perumahan warga Jalan Anggur Barat II.

"Bungkusannya berceceran tapi barang bukti (sabu-sabu) tidak ada. Kemudian saya di telpon untuk datang ke lokasi," ucap Ahyadi.

Kemudian, warga melaporkan temuan plastik dan diduga alat isap sabu-sabu itu ke polisi. Kini, barang bukti telah dibawa ke Polsek Cilandak, Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com