Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perumahan di Bojongsari Depok Disatroni Maling, 6 Burung Murai dan 2 Sepeda Milik Warga Raib

Kompas.com - 29/08/2022, 22:10 WIB
M Chaerul Halim,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Sejumlah rumah warga di Perumahan Sawangan Residence, Jalan Bojongsari, Bojongsari Baru, Depok, kemalingan pada Sabtu (27/8/2022).

Akibatnya, dua sepeda dan enam burung kicau digondol maling.

Salah satu korban bernama Agus Salim mengatakan, pencurian itu diketahui saat ia dan tetangganya hendak bersepeda pada Sabtu pagi.

Namun, saat mereka telah berkumpul sekitar pukul 05.00 WIB, salah satu tetangga Agus yang hendak mengambil sepeda menyadari bahwa sepedanya hilang.

"Pas kejadian, kami mau siap-siap main sepeda. Pertama, sepeda yang di rumah Pak Febri, dicek kok enggak ada sepedanya," kata Agus kepada wartawan, Senin (29/8/2022).

Baca juga: Terdakwa Pengeroyok Ade Armando Mengaku Dipukuli di Penjara: Kami Juga Tersiksa...

Kemudian, lanjut Agus, tetangga lainnya juga turut mengecek rumah mereka masing-masing. Ternyata, sebagian dari mereka kehilangan burung jenis murai di rumahnya.

"Pas kami lihat sepedanya pada enggak ada, lihat kandang pada hilang, kalau saya kehilangan sepeda. Ya sudah kami coba cek ke depan," ujar dia.

Berdasarkan rekaman kamera CCTV, ada orang tak dikenal yang diduga maling berada di lingkungan perumahan tersebut pukul 03.48 WIB.

"Kan di depan ada (kamera) CCTV tuh, kami cek, terus saya juga cocokin sama yang di rumah, nah ada orang itu. Baru kami tracking semuanya, ternyata banyak juga yang hilang (kemalingan)," imbuh Agus.

Baca juga: Viral Video Pengendara Motor Ngamuk Saat Terjebak Macet di Depok, Acungkan Jari Tengah hingga Rusak Spion Mobil

Atas pencurian dua sepeda dan enam burung murai itu, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

"Iya, kalau harga burung beda-beda, ada yang satunya Rp 15 juta, ada yang Rp 10 juta. Kalau sepeda ada yang Rp 10 juta dan ada yang Rp 7 juta satu sepeda, lumayan kalau ditotal," ungkap Agus.

Dihubungi terpisah, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bojongsari Kompol Yogi membenarkan adanya pencurian tersebut.

"Iya. Kami masih klarifikasi dan lidik dengan anggota di lapangan. Sudah mengundang juga pihak terkait termasuk korban," ujar Yogi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com