Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kericuhan Demo Mahasiswa UI Mereda Saat Ketua BEM Diizinkan Bertemu dengan Wakil Rektor

Kompas.com - 30/08/2022, 20:32 WIB
M Chaerul Halim,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Aksi unjuk rasa mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang berlangsung ricuh pada Selasa (30/8/2022) sore akhirnya bisa diredam setelah perwakilan mahasiswa melakukan audiensi dengan pihak kampus.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, sekitar pukul 18.11 WIB, terlihat Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI Bayu Satria Utama tengah bernegosiasi dengan salah satu petugas keamanan kampus untuk bisa masuk ke gedung administrasi UI.

Negosiasi itu dilakukan karena terjadi kericuhan antara massa aksi dengan petugas keamanan kampus.

Akhirnya, petugas keamanan mengizinkan Ketua BEM UI untuk masuk ke gedung menemui Rektor UI Ari Kuncoro.

Sesampainya di dalam gedung, Bayu ternyata dipertemukan dengan Wakil Rektor UI Prof. Haris.

Baca juga: 1.000 Mahasiswa UI Turun ke Jalan, Tolak Statuta UI hingga Tuntut Penyelesaian Kasus Akseyna

"Tadi di dalam kami tidak ditemui oleh Rektor UI, kami hanya ditemui oleh Wakil Rektor Bidang 1 Prof Haris," kata Bayu setelah audiensi.

Sebelumnya diberitakan, petugas keamanan kampus UI terluka akibat kericuhan yang terjadi.

Kericuhan terjadi saat ratusan mahasiswa hendak merangsek masuk ke Gedung Pusat Administrasi untuk menemui Rektor Ari Kuncoro.

Tiga petugas yang memasang border tampak tak kuat menahan dorongan massa aksi. Akibatnya, kericuhan tak dapat terhindarkan lantaran massa aksi terprovokasi.

Terlihat salah seorang mahasiswa sempat memukul menggunakan bambu yang sebelummya digunakan untuk mengibarkan bendera identitas fakultasnya.

Hal itu akhirnya diikuti oleh mahasiswa lainnya yang menyebabkan dua petugas keamanan terluka di bagian muka.

Baca juga: Unjuk Rasa Mahasiswa UI Diwarnai Aksi Saling Dorong, Sejumlah Petugas Keamanan dan Massa Aksi Terjatuh

Bayu sebelumnya mengatakan, dalam aksi unjuk rasa itu, mahasiswa bakal mengajukan empat tuntutan kepada Rektor Ari Kuncoro.

"Mahasiswa Universitas Indonesia akan menggelar aksi massa untuk menuntut empat pekerjaan rumah UI yang belum diselesaikan oleh Rektor UI," kata Bayu, saat dikonfirmasi, Senin (29/8/2022) malam.

Bayu menuturkan, tuntutan pertama yakni menyoal Statuta UI yang mengizinkan Rektor merangkap jabatan.

"Dan masalah kecacatan formil serta substansi lainnya," ujar dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com