"Namanya nyari kerjanya susah, ada kerjaannya di sini ya udah nyaman di sini," ucap Rismawati.
Baca juga: Belanja di Pasar Ikan Muara Angke, Pembeli: Seru, Ikannya Segar dan Murah...
Perempuan yang merantau dari Sulawesi Selatan itu menyampaikan, penghasilan mengupas kerang bergantung pada banyaknya hasil tangkapan. Bayaran terbesar yang didapatkan oleh ibu tiga anak ini ialah Rp 50.000 per hari.
Dia bekerja sejak pukul 10.00 WIB sampai 18.00 WIB, dan terkadang hingga 21.00 WIB.
"Pertama-tama kerjanya ya dapet 15.000 sehari tapi ditelatenin, namanya mau kerja di mana lagi ya udah jalanin aja daripada enggak dapet kerjaan. Sekarang juga kan susah nyari kerjaan ya udah kerjanya begini," jelas Rismawati.
Para pengupas kerang hijau, lanjut dia, datang dari berbagai wilayah seperti Bojong dan Semper.
"Barangkali dia nyari kerjaan susah, lumayan daripada enggak ada pekerjaan kan lumayan," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.