Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Demo Penolakan Kenaikan BBM di Kawasan Patung Kuda, Rute Transjakarta PGC-Monas Dialihkan

Kompas.com - 13/09/2022, 16:31 WIB
Larissa Huda

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta), melakukan penyesuaian layanan sejak pukul 14.16 WIB tadi.

Penyesuaian ini dilakukan sebagai imbas adanya unjuk rasa penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat, Selasa (13/9/2022).

Layanan koridor 5C rute PGC - Monas ikut terdampak dan mengalami pengalihan rute sementara untuk kedua arah.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT TransJakarta, Anang Rizkani Noor mengatakan unjuk rasa itu berdampak pada penyesuaian beberapa layanan, baik berupa perpendekan maupun pengalihan rute.

Baca juga: Ini Penyesuaian Rute Transjakarta Pulo Gadung-Harmoni, Imbas Demo di KawasanPatung Kuda

"Penyesuaian dilakukan agar tetap bisa melayani masyarakat selama aksi berlangsung. Layanan akan kembali normal, apabila jalur sudah bisa dilalui armada," kata Anang dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Selasa (13/9/2022).

Adapun rute pengalihan koridor 5 C untuk arah Monas, berjalan dari Pal Putih menuju Kwitang. Setelah itu, bus akan melewati kawasan Tugu Tani berjalan lurus menuju Gambir 1.

Setelah tiba di Istiqlal, bus akan melewati Juanda menuju Harmoni.

Untuk arah sebaliknya menuju PGC, bus dari lampu merah Harmoni akan berbelok ke arah kiri menuju Juanda. Setelah tiba di Pasar Baru, bus akan melewati lintasan via Pejambon.

Bus akan mellintasi kawasan Tugu Tani menuju Kwitang. Setelah itu, bus akan melewati Pal Putih hingga PGC.

Baca juga: Layanan Transjakarta Terkena Imbas Demo di Kawasan Monas, Ini Penyesuaian Rute Blok M-Kota

"Adapun halte yang tidak melayani pelanggan adalah di Balai Kota dan Monas," tutur Anang.

Sejumlah elemen masyarakat bakal menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat, Selasa (13/9/2022).

Akibatnya, arus lalu lintas di Jalan Medan Merdeka Barat ditutup sementara.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, ruas Jalan Medan Merdeka Barat dipasangi kawat berduri dua lapis serta barikade beton untuk mencegah massa merangsek masuk ke kawasan Istana Merdeka.

Para pengendara dari Jalan MH Thamrin yang menuju ke Istana Merdeka atau Harmoni melalui Jalan Medan Merdeka Barat dialihkan ke Jalan Budi Kemuliaan atau Jalan Medan Merdeka Selatan.

Baca juga: Demonstrasi Tolak Kenaikan Harga BBM di Patung Kuda Diwarnai Aksi Bakar Ban

Beberapa ruas jalan juga terpaksa ditutup. Jalan tersebut yakni Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Majapahit, dan Jalan Veteran III.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com