JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi heroik dilakukan sejumlah petugas Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, saat melakukan upaya penyelamatan seorang warga negara Korea Selatan yang hendak bunuh diri.
Pria warga negara Korea Selatan tersebut mencoba bunuh diri dengan cara melompat dari lantai 8 apartemen di Kembangan, Jakarta Barat, pada Rabu (14/9/2022) malam.
Namun, aksi itu digagalkan dengan operasi penyelamatan yang dramatis dan menantang oleh petugas.
Komandan Regu Rescue Grup B Sektor Kembangan, Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, Baden Badru, menceritakan operasi penyelamatan itu cukup berisiko.
Baca juga: Coba Bunuh Diri, Seorang Pelajar Lompat dari JPO Mal di Tanjung Duren
"Awalnya, kami coba masuk dari pintu unit dia, tapi dikunci dari dalam. Dia posisinya di balkon lantai 8," kata Badru kepada wartawan, Kamis (15/9/2022).
"Enggak lama dia keluar dalam kondisi mabuk dan membawa pisau. Lalu saya diuber (dikejar). Ngelihat itu, saya langsung tutup saja pintunya. Lalu saya naik ke lantai 15," ungkap Badru.
Menyadari situasi yang berbahaya jika masuk dari pintu depan, Badru menyebut operasi penyelamatan diputuskan dilakukan melalui luar gedung.
Ia dan seorang petugas lainnya pun turun menggunakan tali dari lantai 15 menuju balkon unit apartemen pelaku.
"Jadi kami cari ke lantai atasnya. Sempat coba ke lantai 9, 10, 11, tapi enggak dapat akses masuk. Akhirnya bisa masuk dari lantai 15," kata Badru.
Baca juga: Remaja Perempuan Disekap dan Dijadikan PSK, Dipaksa Hasilkan Rp 1 Juta Per Hari
"Dari lantai 15, bikin tali berdua sama anggota. Kemudian turun dan alhamdulilah korban bisa diselamatkan," imbuhnya.
Di saat ia menangkap pelaku yang berada di balkon dari luar gedung, lanjut dia, polisi dan sekuriti setempat sudah berada di depan pintu unit.
"Polisi sama sekuriti itu ada di depan pintu kamar dia. Jadi ketika saya sergap di balkon, saya kontak polisi dan sekuriti mereka baru masuk. Korban sudah berhasil dipegang dan diamankan ke dalam unit," jelas dia.
Sementara itu, pelaku nekat hendak bunuh diri diduga frustrasi lantaran masalah rumah tangga.
"Katanya dia berantem dengan istrinya. Istrinya pergi. Jadi dia frustrasi dan mencoba bunuh diri lompat dari lantai 8," kata Badru.
Sementara itu, Humas Polsek Kembangan E Kristanto mengatakan, pelaku telah diserahkan kepada Imigrasi.
"Sudah diserahkan ke pihak imigrasi. Itu saja," kata Kristanto saat dihubungi, Kamis.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.