Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Warna-warni Mural Kampung Gembira Gembrong

Kompas.com - 16/09/2022, 18:50 WIB
Kristianto Purnomo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Progres revitalisasi permukiman korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, atau "Kampung Gembira Gembrong" sudah mencapai 90 persen.

Wali Kota Jakarta Timur M Anwar mengatakan, 36 unit rumah telah dibangun di lokasi dan kini memasuki tahap penyempurnaan.

Revitalisasi permukiman korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, atau Kampung Gembira Gembrong, Jumat (16/9/2022). Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Revitalisasi permukiman korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, atau Kampung Gembira Gembrong, Jumat (16/9/2022). Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.

Baca juga: BERITA FOTO: Kampung Gembira Gembrong Masuk Tahap Finishing

"Sudah 90 persen, rencana 136 rumah, tambah dua rumah lagi di ujung. Jadinya 138 rumah," ujar Anwar dikutip dari Kompas.com.

Anwar berharap, revitalisasi Kampung Gembira Gembrong rampung dalam dua hingga tiga minggu ke depan, atau akhir September 2022.

Revitalisasi permukiman korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, atau Kampung Gembira Gembrong, Jumat (16/9/2022). Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Revitalisasi permukiman korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, atau Kampung Gembira Gembrong, Jumat (16/9/2022). Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.

Baca juga: BERITA FOTO: Wajah Baru Kampung Gembira Gembrong Mulai Nampak

"Ketika mereka (warga) masuk sini lagi, Pak RW akan memastikan mereka mereka mengikuti lingkungan yang baru, enggak seperti dulu lagi, tidak sembarangan. Harus ada aturan di rumah yang baru," kata Anwar.

Kini, atap warna-warni serta mural mulai terlihat di sejumlah rumah di Kampung Gembira Gembrong.

Revitalisasi permukiman korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, atau Kampung Gembira Gembrong, Jumat (16/9/2022). Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Revitalisasi permukiman korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, atau Kampung Gembira Gembrong, Jumat (16/9/2022). Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.

Mural bertemakan Jakarta seperti ondel-ondel, tanjidor, monas dan tokoh Mohammad Husni Thamrin terlihat menghiasi tembok rumah di Kampung Gemira Gembrong.

Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) terlihat tengah memperindah Kampung Gembira Gembrong dengan mural.

Apabila revitalisasi selesai, Kampung Gembira Gembrong akan diresmikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Revitalisasi permukiman korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, atau Kampung Gembira Gembrong, Jumat (16/9/2022). Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Revitalisasi permukiman korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, atau Kampung Gembira Gembrong, Jumat (16/9/2022). Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.

Baca juga: Jelang Diresmikan Anies, Kampung Gembira Gembrong Makin Sempurna dengan Mural

Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.

Permukiman yang tadinya berdiri di samping aliran Kali Cipinang itu ke depan akan menghadap ke Kali Cipinang.

Revitalisasi permukiman korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, atau Kampung Gembira Gembrong, Jumat (16/9/2022). Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Revitalisasi permukiman korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 001 Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, atau Kampung Gembira Gembrong, Jumat (16/9/2022). Permukiman tersebut direvitalisasi dengan mengusung konsep water front city, di mana sungai akan menjadi bagian dari halaman depan.

Kebakaran Pasar Gembrong terjadi pada Minggu (24/4/2022) malam hingga Senin (25/4/2022) dini hari.

Setidaknya ada 400 bangunan yang hangus terbakar dalam kejadian tersebut. Luas area yang terbakar mencapai 1.200 meter persegi.

(Penulis Nirmala Maulana Achmad | Editor Ivany Atina Arbi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com