Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curhat Kurir Shopee: Protes soal Penghapusan Insentif, Akun Malah Di-suspend

Kompas.com - 19/09/2022, 11:32 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang kurir Shopee Xpress bernama Eri Adriansyah yang memprotes penghapusan insentif justru dikenai sanksi oleh perusahaan.

Akun kurir Shopee milik Eri dibekukan atau di-suspend oleh perusahaan sehingga secara otomatis ia tidak bisa bekerja lagi. 

"Akun saya di-suspend awalnya dari aksi pemogokan itu. Saya selama ini kerja benar, enggak pernah dapat protes dari konsumen, tapi tiba-tiba akun kena suspend," kata Eri kepada Kompas.com, Senin (19/9/2022). 

Baca juga: Kurir Shopee Demo di SCBD, Protes Insentif Malah Lenyap Saat Harga BBM Naik

Eri yang beroperasi di wilayah Cileungsi, Bogor itu menyatakan, ia dan sejumlah rekannya memulai aksi protes dan mogok sejak 11 September lalu. 

Eri dan rekan-rekannya saat itu menyampaikan keberatan kepada Kepala Gudang Cileungsi atas dihapusnya insentif kurir. 

Sebab, penghapusan insentif itu membuat penghasilan para kurir turun drastis. 

Kurir yang berstatus sebagai mitra selama ini tak mendapatkan gaji bulanan atau pun uang bensin. 

Upah kurir untuk di wilayah Cileungsi adalah Rp 2000 untuk tiap paket yang diantarkan adalah Rp 2.000.

Namun, saat insentif masih berlaku, kurir yang bisa mengantarkan 35 paket sehari akan mendapat bonus tambahan sehingga penghasilannya akan mencapai Rp 115.000.

Belakangan, sistem insentif itu dihilangkan sehingga kurir hanya mendapatkan bayaran flat Rp 2.000 per paket yang diantarkan.

Baca juga: Insentif Kurir Shopee Dihapus Saat BBM Naik, Penghasilan Turun hingga Rp 45.000

Artinya, jika berhasil mengantarkan 35 paket pun, bayaran yang diterima kurir hanya Rp 70.000.

"Dengan uang segitu dan bensin sekarang juga lagi naik, kita bawa pulang apa?" kata Eri. 

Eri mengatakan, awalnya kepala gudang di Cileungsi berjanji akan menyampaikan keberatan para kurir itu ke kantor pusat.

Namun, hari demi hari berlalu, tak kunjung ada kabar baik yang didapat oleh kurir. 

Gudang Shopee di Cileungsi justru mengadakan perekrutan kurir baru. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet Buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet Buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Penganggur di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Penganggur di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com