JAKARTA, KOMPAS.com - Hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, pada Minggu (9/10/2022) dimanfaatkan warga untuk berolahraga.
Tak hanya itu, warga yang berolahraga di area CFD kemarin juga menjajal Halte Transjakarta Bundaran HI yang masih dalam tahap uji coba.
Mereka masuk ke halte bukan untuk menggunakan transjakarta, tetapi sekadar foto-foto.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, banyak warga berpakaian olahraga naik ke lantai dua halte untuk berfoto dengan latar belakang patung atau Monumen Selamat Datang.
Baca juga: Belum Resmi Beroperasi, Warga Antre Foto-foto di Halte Bundaran HI Berlatar Patung Selamat Datang
Antusiasme warga yang ingin berfoto dari Halte Bundaran HI menyebabkan antrean tak terhindarkan.
Untuk menjaga ketertiban warga, petugas halte terlihat berjaga di spot warga berswafoto.
Secara bergantian warga mengabadikan momen di halte yang hingga kini belum resmi beroperasi tersebut.
Anak-anak, remaja, hingga orang dewasa begitu antusias berfoto di sana.
Warga bernama Yuni (24) mengaku datang ke Halte Bundaran HI untuk berswafoto setelah berolahraga di area car free day Bundaran HI.
Sebagai informasi, untuk masuk ke Halte Bundaran HI, setiap pengunjung harus menempelkan kartu uang elektronik (KUE) ketika masuk dan keluar halte atau tap in-tap out dan dikenakan biaya Rp 3.500.
"Untuk spot fotonya itu lebih bagus, karena kan di sini banyak bangunan-bangunan tinggi. Jadi kalau di lantai bawah (halte) itu kurang bagus, tapi begitu naik ke lantai atas, fotonya jadi better (bagus)," kata Yuni saat ditemui di lokasi.
Baca juga: Antre Foto di Halte Bundaran HI Berlatar Patung Selamat Datang, Warga: Buat Posting di Medsos
Kendati demikian, Yuni harus berhati-hati ketika berjalan di sejumlah sisi di halte tersebut, sebab sampai saat ini proses revitalisasi belum sepenuhnya rampung.
"Walaupun belum nyaman karena kan masih banyak tempelan-tempelan kayak (tulisan) hati-hati, itu saya jadi sedikit worry," ucap Yuni.
Yuni berharap Halte Bundaran HI hasil revitalisasi lebih memudahkan mobilitas masyarakat Jakarta dalam menggunakan transportasi umum.
"Memudahkan masyarakat yang khususnya para pekerja karena aksesnya lebih mudah karena kan sebelumnya kalau mau transit atau berhenti di Bundaran HI itu harus di luar," tutur Yuni.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.