JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah kawasan di wilayah DKI Jakarta yang terendam banjir imbas meluapnya Kali Ciliwung pada Senin (10/10/2022) bertambah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat saat ini terdapat 68 RT di Ibu Kota yang terendam banjir dengan ketinggian bervariasi.
"Saat ini menjadi 68 RT atau 0,223 persen dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," ujar Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji dalam keterangannya, Senin.
Baca juga: Bukan Banjir, Anies Sebut Trust Issue Nomor Satu di Jakarta adalah Biaya Hidup
Menurut Isnawa, titik banjir tersebut bertambah 15 RT dari jumlah yang dilaporkan sebelumnya pada Senin pagi yakni sebanyak 53 RT.
Banjir akibat meluapnya Kali Ciliwung itu terjadi, seiring dengan naiknya status Bendung Katulampa menjadi siaga 1 dan Pos Pantau Depok siaga 2 usai diguyur hujan deras.
"BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 53 RT. Akibat dari meluapnya Kali Ciliwung" kata Isnawa.
Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, kata Isnawa, banjir terparah melanda wilayah Kelurahan Bidara Cina. Di lokasi tersebut, tinggi muka airnya diperkirakan mencapai 270 cm.
"Di Kelurahan Bidara Cina jumlahnya 15 RT. Ketinggiannya (terendah) 40 centimeter, sampai (yang terdalam) 270 centimeter," ungkap dia.
Berikut 68 RT di Jakarta yang terendam banjir pada Senin (10/10/2022).
Baca juga: Anies: RT di Jakarta Ada 30.000, yang Kena Banjir 30, Its Not Even One Percent
1. Kelurahan Pejaten Timur
Jumlah: 5 RT
Ketinggian: 40-200 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
2. Kelurahan Pengadegan
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 100-190 cm
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.