Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asap Sempat Muncul Kembali dari Puing Sisa Kebakaran Masjid Jakarta Islamic Centre

Kompas.com - 20/10/2022, 17:20 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepulan asap sempat muncul kembali dari puing-puing sisa kebakaran Masjid Jakarta Islamic Centre, Koja, Jakarta Utara, Kamis (20/10/2022) siang.

Kemunculan kembali asap dari puing-puing masjid utama Jakarta Islamic Centre membuat petugas pemadam kebakaran datang ke lokasi kejadian.

Padahal api sudah padam sejak sekitar pukul 20.30 WIB, Rabu (19/10/2020) malam. Setelah 18 jam dipadamkan, asap kembali terlihat. Petugas damkar kembali tiba pukul 14.30 WIB siang tadi.

Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, petugas tampak langsung masuk melalui pintu depan maupun pintu belakang Masjid Raya Jakarta Islamic Centre.

Baca juga: Penampakan Udara Kubah Masjid Jakarta Islamic Centre Setelah Hangus Terbakar, Ada Lubang Besar di Bagian Atap

Petugas damkar lantas menyambung selang-selang supaya sampai ke lantai 3 masjid atau tempat keberadaan puing-puing kubah yang terbakar.

Dengan selang yang sudah disambungkan tadi, petugas menaiki tangga menuju lantai tiga untuk menyemprot ke area yang diduga jadi sumber kemunculan asap.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Utara Ajun Komisari Besar Febri Isman Jaya mengatakan, asap yang kembali muncul berasal dari puing-puing sisa kebakaran.

Hal itu diketahui saat Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri dan anggota Polres Metro Jakarta Utara mendatangi lokasi guna olah tempat kejadian perkara (TKP).

Baca juga: 12 Lampu Kipas Seberat 1 Ton Diduga Sebabkan Runtuhnya Kubah Masjid Jakarta Islamic Centre

"Keadaan di dalam masih panas, masih ada asap," kata Febri. "Kami pastikan lagi untuk damkar menyiram lagi semuanya."

Adapun peristiwa kebakaran yang melanda kubah Masjid Jakarta Islamic Centre terjadi Rabu (19/10/2022) petang sekitar pukul 15.15 WIB. Kebakaran terjadi saat sedang ada pekerjaan renovasi kubah masjid yang menelan dana Rp 9,7 miliar itu.

 

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Setelah 18 Jam Padam, Asap Kembali Muncul dari Puing Sisa Kebakaran Masjid Jakarta Islamic Centre. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com