Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampah TPA Cipayung Depok Longsor hingga Bikin Banjir karena "Overload"

Kompas.com - 20/10/2022, 18:25 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Sampah (TPA) Cipayung di Jalan Pertanian Cipayungjaya, Depok, Jawa Barat, longsor dan menutup saluran hingga menyebabkan banjir pada Rabu (19/10/2022).

Longsor terjadi karena tumpukan sampah yang sudah melebihi kapasitas (overload) itu diguyur hujan deras.

"Ya karena kan (sampah) TPS sudah overload terus ditambah curah hujan cukup tinggi. Kalau tidak hujan sih tidak longsor," ujar Kepala UPT Cipayung Dadan Ardan Kurniawan saat dikonfirmasi, Kamis (20/10/2022).

Baca juga: Banjir di TPA Cipayung Depok, Diduga karena Tumpukan Sampah Longsor Tutupi Saluran

Dadan mengatakan, penampungan sampah di TPA Cipayung, Depok, berkapasitas 2 juta kubik. Adapun pada saat sebelum longsor sampah tersebut melebihi kapasitas.

"Kapasita TPA itu 2 juta kubik sekarang sudah lebih. Saat tertimpa hujan deras, longsor dan menutupi saluran. Saat ini sudah ditangani dan sudah bisa buang sampah kembali," kata Dadan.

Video rekaman yang memperlihatkan kondisi tersebut beredar di media sosial, salah satunya akun Instagram @infodepok_id.

Berdasarkan keterangan video yang diunggah, kondisi banjir sampah itu disebut terjadi pada Kamis (20/10/2022) pukul 10.30 WIB.

Baca juga: Jalanan yang Banjir dan Dipenuhi Sampah di TPA Cipayung Depok Sudah Bisa Dilewati Kendaraan

Namun, disebutkan banjir terjadi pada Rabu siang. Kondisi banjir dengan tumpukan sampah itu disebut sangat memperihatinkan.

"Tidak bisa lewat ini tidak bisa lewat. Plat hitam jangan dipaksain, plat hitam pulang saja pulang," teriak perekam video.

Dadan mengatakan, banjir tersebut terjadi karena saluran di sekitar TPA Cipayung tertutup tumpukan sampah yang longsor saat terjadi hujan deras.

"Telah terjadi hujan dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan longsor dan longsor tersebut menutupi saluran sehingga terjadi banjir," ucap Dadan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com