Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Santri 2022, Heru Budi Serahkan Sarana Urban Farming ke Pesantren di Jakarta

Kompas.com - 22/10/2022, 17:28 WIB
Zintan Prihatini,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyerahkan sarana pertanian perkotaan (urban farming) kepada perwakilan pondok pesantren di lima wilayah kota administrasi.

Sebagai peringatan Hari Santri Nasional 2022, bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Pondok Pesantren Al Hamid, Cipayung, Jakarta Timur.

"Kita semua memahami betul bahwa pangan menjadi salah satu kebutuhan primer umat manusia," kata Heru dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (22/10/2022).

"Oleh karena itu, dalam memenuhi kebutuhan pangan ini, kegiatan urban farming menjadi salah satu solusi yang perlu terus diupayakan bersama," tambah dia.

Baca juga: Ada 86 Kasus Gagal Ginjal Akut di Jakarta, Ini Berbagai Gejala yang Dikeluhkan Pasien

Heru berharap, sarana pertanian ini dapat mamacu semangat baru bagi para santri dalam menerapkan urban farming dan mewujudkan kemandirian pangan di lingkungan pesantren.

Selain itu, upaya tersebut juga bertujuan memberikan kontribusi positif terhadap pencegahan stunting di Jakarta.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kanwil Kementerian Agama Cecep Khairul Anwar mengatakan, peringatan Hari Santri 2022 yang mengusung tema "Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan" diharapkan dapat memotivasi para santri agar lebih berdaya dalam meningkatkan kualitas diri di masa yang akan datang.

"Selain dapat memberdayakan para santri, hadirnya dukungan urban farming ini akan meningkatkan kualitas pangan para santri dan berdampak pada kesehatannya juga," tutur Cecep.

Baca juga: Survei Populi Center: Pengendalian Harga Bahan Pokok dan Masalah Lapangan Pekerjaan Jadi PR Pemprov DKI

Menurut Cecep, penerapan konsep urban farming yang dirawat dengan minimnya penggunaan bahan pestisida kimia dapat menghasilkan produk pertanian yang lebih sehat dan segar.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan, terdapat 50 bantuan rak hidroponik yang diberikan kepada 25 pondok pesantren di Jakarta.

Adapun yang menerima bantuan secara simbolis adalah perwakilan dari pesantren di lima wilayah kota, yaitu:

  • Pondok Pesantren Al Hamid, Cipayung, Jakarta Timur
  • Pondok Pesantren Darunnajah, Pesanggrahan, Jakarta Selatan
  • Pondok Pesantren Minhajut Tholibin, Kalideres, Jakarta Barat
  • Pondok Pesantren Al Wathoniyah 43, Cilincing, Jakarta Utara
  • Pondok Pesantren Minhaajurrosidin, Cipayung, Jakarta Timur

Baca juga: APBD-P DKI Telat Dibahas, Pimpinan DPRD Sebut Usulan Dewan Tak Bisa Masuk

Lebih lanjut, Eli berkata akan terus berupaya memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat dalam menerapkan konsep urban farming demi mewujudkan ketahanan pangan sekaligus peningkatan kualitas lingkungan hidup di Jakarta.

Pihaknya pun siap mendukung dan mendampingi pesantren-pesantren di Jakarta dalam mengelola urban farming di lingkungannya.

Eli berharap hadirnya program ini bisa menjadikan pondok pesantren mandiri secara pangan.

"Selain itu, para santri juga dapat belajar metode urban farming dan memproduksi hasil pangan lokal dengan memanfaatkan lahan yang terbatas, sekaligus berpartisipasi dalam gerakan mewujudkan kemandirian ketahanan pangan di Indonesia," jelas Eli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com