Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Sebut Lansia yang Pukul Imam Masjid di Bekasi Sedang Rawat Jalan karena Gangguan Saraf

Kompas.com - 02/12/2022, 19:33 WIB
Joy Andre,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hengki mengatakan SK (70), seorang lansia yang memukul kepala seorang Imam Masjid Ar-Rahman, sedang menjalani rawat jalan karena gangguan saraf.

Pelaku rutin menjalani rawat jalan setelah mengalami kecelakaan lalu lintas sejak 2019.

"Kondisi yang bersangkutan (pelaku) memang sekarang masih menjalani rawat di RS Masmitra Jatimakmur, Pondok Gede," ujar Hengki.

Baca juga: Kasus Penganiayaan Imam Masjid oleh Jemaahnya di Bekasi Berakhir Damai

Adapun Hengki juga memastikan bahwa kasus pemukulan itu berakhir damai.

Korban dan pelaku sepakat untuk damai karena memang keduanya saling mengenal. Pelaku juga mengaku bahwa dirinya tidak menyadari apa yang telah dilakukannya.

"Pelaku juga sudah meminta maaf karena korban dan pelaku sudah kenal cukup lama yaitu 7 tahun. Jadi permasalahan ini clear dan korban juga sudah memaafkan pelaku," jelas Hengki.

Diberitakan sebelumnya, seorang imam masjid di kawasan Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi, menjadi korban penganiayaan oleh seorang jemaah saat sedang memimpin shalat berjemaah.

Baca juga: Sedang Pimpin Shalat, Imam Masjid di Bekasi Tiba-tiba Dipukuli Jemaah

Peristiwa terjadi pada Kamis (1/12/2022) malam ketika shalat Magrib berjemaah.

Aksi tersebut pun terekam kamera pengawas atau CCTV dan videonya viral di media sosial usai diunggah sejumlah akun instagram pada Jumat (2/12/2022).

Dalam video tersebut, terlihat korban tengah memimpin ibadah shalat berjemaah di Masjid Ar-Rahman Jatiwaringin.

Ketika shalat dimulai, seorang jemaah tak dikenal yang berada di barisan pertama langsung bergerak maju dan memukul korban.

Baca juga: Imam Masjid di Bekasi Dipukul Jemaah, Polisi: Pelaku Tak Tahu Alasan Pukul Korban

Jemaah lain yang berada di masjid tersebut pun langsung menarik pelaku dan menjauhkannya dari korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com