Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Kemacetan Lalu Lintas di GDC Depok Imbas Perbaikan Jalan

Kompas.com - 13/12/2022, 18:46 WIB
Kristianto Purnomo

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Proyek pengerjaan rehabilitasi Jalan Boulevard Grand Depok City (GDC), Tirtajaya, Sukmajaya, Depok, Selasa (13/112/2022), masih berlangsung.

Proyek tersebut dikerjakan Dinas Perumahan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok.

Jalan yang direhabilitasi sepanjang 1.813 meter atau 1,8 kilometer.

Pengamatan Kompas.com, proyek itu sudah rampung lebih dari setengahnya.

Pengendara melintasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di Jalan Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Depok dampak proyek rehabilitasi jalan, Selasa (13/112/2022).KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Pengendara melintasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di Jalan Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Depok dampak proyek rehabilitasi jalan, Selasa (13/112/2022).

Baca juga: Waspada Macet, Ada Perbaikan Jalan di Kawasan GDC Depok

Lajur cepat dari arah Jalan KSU hingga Jalan Raya Kartini seluruhnya sudah rampung. Tinggal beberapa bagian di jalur lambat yang masih dalam tahap penyelesaian.

Sementara itu, pada ruas jalur cepat arah sebaliknya, hanya satu lajur saja yang sudah rampung sebagian, dan sebagian telah difungsikan.

Kendati demikian, kendaraan dari arah Jalan KSU menuju Jalan Kartini atau sebaliknya, hanya diperbolehkan melintas di jalur cepat dari arah Jalan KSU yang sudah dicor beton.

Pengendara melintasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di Jalan Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Depok dampak proyek rehabilitasi jalan, Selasa (13/112/2022).KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Pengendara melintasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di Jalan Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Depok dampak proyek rehabilitasi jalan, Selasa (13/112/2022).

Salah satu bagian yang menimbulkan kemacetan lalu lintas adalah di Jembatan GDC, dekat Jalan Raya Kartini.

Kemacetan lalu lintas terjadi pada waktu jam-jam sibuk seperti pagi dan sore hari.

Pasalnya, pada bagian satu lajur di sana tertutup oleh galian aspal sehingga kendaraan yang melintas harus bergantian.

Pengendara melintasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di Jalan Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Depok dampak proyek rehabilitasi jalan, Selasa (13/112/2022).KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Pengendara melintasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di Jalan Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Depok dampak proyek rehabilitasi jalan, Selasa (13/112/2022).

Baca juga: Keluhkan Debu Proyek Rehabilitasi Jalan Boulevard GDC Depok Bertebaran, Pedagang: Harusnya Dibersihkan

Dikutip dari portal resmi Pemkot Depok, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok melakukan rekonstruksi lanjutan terhadap Jalan Boulevard Grand Depok City (GDC), Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya.

Pengerjaan itu dilakukan dari simpang Kartini hingga Simpang Jalan KSU, dengan panjang yang direkonstruksi 1,8 kilometer.

"Pekerjaan dilakukan dari Simpang Kartini sampai dengan Simpang KSU. Panjang jalan tersebut sudah termasuk jembatan GDC yang saat ini juga sedang direhabilitasi," kata Kepala PUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty.

Pengendara melintasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di Jalan Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Depok dampak proyek rehabilitasi jalan, Selasa (13/112/2022).KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Pengendara melintasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di Jalan Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Depok dampak proyek rehabilitasi jalan, Selasa (13/112/2022).

Citra mengatakan jalur cepat memiliki lebar rata-rata tujuh meter, dengan ketinggian pengecoran kurang lebih 20 sentimeter.

"Untuk pemerataan elevasi kami lakukan dengan ketebalan kurang lebih 10 sentimeter karena eksisting jalan tidak rata. Sedangkan tinggi beton nantinya yaitu 20 sentimeter," ujar dia.

Selain itu, Citra menyebut, pihaknya juga membuat crossing di antara simpang GDC dan KSU.

Pengendara melintasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di Jalan Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Depok dampak proyek rehabilitasi jalan, Selasa (13/112/2022).KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Pengendara melintasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di Jalan Grand Depok City, Tirtajaya, Sukmajaya, Depok dampak proyek rehabilitasi jalan, Selasa (13/112/2022).

Kemudian, PUPR juga memberlakukan contraflow untuk mempercepat proses pengerjaan.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Pekerjaan dilakukan untuk meningkatkan kualitas jalan demi kenyamanan bersama," imbuh Citra.

(Penulis M Chaerul Halim | Editor Ambaranie Nadia Kemala Movanita)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com