Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Tak Pilih-pilih Korban, Sopir dan Kernet Truk Dirampok di Jakarta Timur

Kompas.com - 20/12/2022, 14:02 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi perampokan terhadap sopir dan kernet truk terjadi di jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, pada Minggu (18/12/2022) sekitar pukul 15.00 WIB.

Peristiwa tersebut diabadikan dalam sebuah video yang direkam pengemudi lainnya dan viral di media sosial.

Dalam video tersebut, tampak dua orang memaksa sopir dan kernet truk untuk menyerahkan barang berharganya saat truk yang dibawa keduanya sedang berhenti di persimpangan lampu merah.

Menurut narasi yang beredar, pelaku perampokan menggasak dua ponsel milik sopir dan kernet truk dengan cara menodongkan pisau.

Baca juga: Polwan di Lombok Tengah Ditodong Senjata dan Dirampok, Pelaku Ternyata Tetangga Kos Korban

Aksi yang dilakukan kedua perampok seolah tak pilih-pilih korban dan tergolong nekat untuk menjalankan aksinya.

Sebab, kejadian itu berlangsung pada waktu yang ramai dan ada banyak pengendara lain yang melintas di lokasi yang sama.

Terkait dengan kejadian tersebut, Kanit Reskrim Polsek Pulogadung AKP Wahyudi mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.

"Sudah dicek TKP-nya. Sedang dilakukan penelusuran terhadap korban maupun pelaku," kata Wahyudi saat dikonfirmasi di Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (20/12/2022).

Baca juga: Sopir yang Aniaya Majikan hingga Tewas di Sunter Agung Akui Punya Utang Rp 50 Juta

Sementara itu, jajaran Unit Reskrim Polsek Pulogadung tengah mencari korban perampokan.

Sebab, hingga saat ini, belum ada laporan langsung dari sopir yang menjadi korban perampokan tersebut.

Untuk itu, sopir dan kernet truk yang menjadi korban perampokan diimbau untuk segera melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Pulogadung untuk penyelidikan.

Lebih lanjut, Wahyudi mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya masih memburu dua pelaku yang merampok sopir dan kernet truk tersebut.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com