Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heru Budi Kunjungi DPRD DKI, Pengamat Politik: Inisiatif untuk Jemput Bola

Kompas.com - 20/12/2022, 15:00 WIB
Abdul Haris Maulana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, melakukan kunjungan ke sejumlah Fraksi DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Menteng, Jakarta Pusat, pada Senin (19/12/2022) siang.

Sambil ditemani oleh Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, Heru berkeliling mengunjungi masing-masing ruangan fraksi DPRD DKI.

Dalam kunjungannya itu, Heru melakukan perbincangan sekaligus mendapatkan berbagai kritik, terutama atas kebijakannya soal penyedia jasa lainnya perorangan (PJLP) dan slogan pemprov DKI Jakarta.

Baca juga: Baru 2 Bulan, Heru Budi Dihujani Kritik oleh DPRD DKI: dari PJLP hingga Formula E

Terkait dengan kunjungan Heru ke sejumlah fraksi DPRD DKI Jakarta, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) dan Pengamat Politik UIN Jakarta, Adi Prayitno, menilai bahwa itu adalah hal yang baik.

Adi menyampaikan bahwa cara yang dilakukan Heru Budi adalah langkah yang bagus untuk membangun jembatan pengertian dengan DPRD.

"Sebagai PJ Gubernur, Heru berinisiatif jemput bola berkomunikasi dengan para politisi kebon sirih. Minimal silaturahmi politik," kata Adi kepada Kompas.com, Selasa (20/12/2022).

Selain dinilai bagus, kunjungan Heru ke fraksi DPRD DKI juga dianggap tidak pernah dilakukan gubernur DKI sebelumnya.

Baca juga: Heru Budi Disebut Jadi Gubernur Pertama yang Kunjungi Fraksi Legislatif Jakarta

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta fraksi PAN, Zita Anjani, mengatakan bahwa Heru Budi adalah gubernur pertama yang sowan ke fraksi-fraksi di DPRD DKI Jakarta.

"(Heru Budi) gubernur pertama yang mengunjungi kami, fraksi-fraksi, di DPRD," kata Zita di ruang kerjanya di Gedung DPRD DKI Jakarta.

Sehubungan dengan hal itu, Adi menganggap bahwa Heru mengerti dengan kedudukannya saat ini.

"Heru sepertinya faham betul posisinya sebagai PJ Gubernur bukan dipilih langsung warga Jakarta, tapi hasil penunjukan dan kepanjangan tangan pemerintah pusat yang perlu bersinergi dengan DPRD yang punya mandat rakyat," kata.

Baca juga: Saat Heru Budi Lebih Lama Ngobrol dengan PDI-P Dibanding PKS dan PAN

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com