Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ular Sanca Teror Warga di Jakarta Selatan 3 Hari Berturut-turut

Kompas.com - 22/12/2022, 21:28 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga di Jakarta Selatan tengah dibuat cemas dengan kemunculan ular sanca di dalam rumah.

Munculnya ular sanca yang cukup besar dan panjang itu terjadi secara berurutan di tiga tempat berbeda.

Kemunculan ular sanca yang pertama terjadi di Jalan Bambu Kuning, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Selasa (20/12/2022).

Sekitar pukul 11.13, petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan Sektor Pasar Minggu menerima berita adanya ular di wilayah tersebut.

"Awalnya warga melihat ada ular di pekarangan Yayasan Kasih Mandiri, lalu dikejar ular itu masuk ke dalam pipa pembuangan air di rumah warga yang berada di belakang dapur," kata Kepala Regu Grup C, Muhammad Ridwan, Selasa (20/12/2022), dikutip dari TribunJakarta.com.

Baca juga: Saat Ular Sanca Jumbo Meneror Permukiman dan Gedung Perkantoran Jakarta...

Untuk mengevakuasi ular tersebut, setidaknya ada lima personel damkar yang dikerahkan. Tapi, petugas mengalami kendala karena berat badan ular yang jumbo.

"Karena bobot ular terlalu besar sehingga harus dilakukan pembongkaran (bobok) pipa," tambah Ridwan.

Untungnya, ular sanca yang meresahkan warga tersebut berhasil dievakuasi petugas sekitar pukul 11.45 WIB.

Kemunculan ular sanca di wilayah Pasar Minggu ini diduga berasal dari Kali Serua yang meluap dan berpindah ke selokan air pemukiman warga.

Ular sanca muncul di kawasan Pejaten Barat

Baca juga: Petugas PPSU Digigit Ular Saat Pantau Genangan di Cibubur

Belum ada 24 jam, ular sanca lainnya muncul di sebuah rumah di Jalan Mimosa IX RT 009 RW 004, Kelurahan Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Rabu (21/12/2022), sekitar subuh.

"Yang melapor itu pak Abdullah (warga yang rumahnya dimasuki ular), dia sewaktu salat ada yang jatuh. Selesai salat dia menelpon saya," kata Ketua RT 009 RW 004, Neneng saat dikonfirmasi pada Rabu (21/12/2022).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com