JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berujar, Pemprov DKI hendak merevitalisasi bangunan-bangunan vital di Ibu Kota.
Revitalisasi ini dilakukan berdasarkan saran dari Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto.
"Tadi Kepala BNPB menyampaikan adanya pencegahan, belajar dari kota-kota lain di mana banyak bencana dan menimbulkan kerugian yang cukup besar," ujar Heru di Graha BNPB, Jakarta Timur, pada Selasa (27/12/2022).
Baca juga: Heru Budi Temui Kepala BNPB, Bahas Antisipasi Banjir di Jakarta
Heru menerima saran soal penyesuaian konstruksi bangunan sekolah, rumah sakit, dan bangunan milik pemerintah agar bisa menahan guncangan gempa hingga 7 skala richter.
"Maka, tadi beliau menyarankan misalnya untuk perencanaan sekolah, rumah sakit, dan bangunan milik pemerintah itu harus konsepnya misal di atas 7 skala richter," ucap Heru.
"Jadi, didesain seperti itu sehingga pencegahannya dapat direncanakan," sambung dia.
Baca juga: Ada Potensi Banjir di Jakarta, Heru Budi Imbau Perusahaan Terapkan WFH
Saat ini, Heru mengaku jajarannya hendak membahas terlebih dahulu soal revitalisasi bangunan sekolah pada 2023.
Revitalisasi ini bakal dibahas dalam rapat pimpinan siang ini atau Rabu (28/12/2022).
"Siang ini atau besok, kami ada rapat pimpinan dan tentunya ini jadi catatan dan tahun depan, itu ada beberapa sekolah akan direvitasliasi, direhab total," kata Heru.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.