Saat menoleh ke atas, pengguna dapat melihat bahwa di sepanjang Skywalk tersebut telah terpasang lampu penerangan di setiap tiga meternya.
Selain itu, terpasang juga kamera CCTV (Closed Circuit Television) di beberapa sudut area.
Baca juga: Uji Coba Skywalk Kebayoran Lama, Sebagian Akses Belum Bisa Digunakan
Berfungsi sebagai jembatan penyeberangan orang (JPO), fasilitas ini membuat siapa pun yang berjalan di atasnya akan terpukau dengan keindahan pemandangan di sekeliling Skywalk.
Tak hanya dapat menikmati keindahan langit dan kesejukan hembusan angin, pengunjung juga dapat melihat-lihat gedung atau bangunan yang berada di sekitar.
Tepat pada pukul 17.45 WIB, lampu penerangan berwarna putih yang terpasang di area atas Skywalk menyala.
Kemudian tepat pukul 18.00 WIB, lampu berwarna-warni menyoroti dari sisi kanan dan sisi kiri Skywalk. Cahaya lampu itu memantulkan sinarnya ke arah kaca-kaca yang terpasang.
Di tengah-tengah antara Stasiun Kebayoran dan Halte Transjakarta Velbak, terdapat Halte Transjakarta Pasar Kebayoran Lama yang tak lama lagi akan diresmikan bersamaan dengan peresmian Skywalk.
Pada halte yang sedang dibangun itu, terdapat fasilitas tangga dan lift yang nantinya bisa digunakan sebagai akses menuju Halte Pasar Kebayoran Lama.
Baca juga: Skywalk Kebayoran Belum Juga Diresmikan, Pengguna Transportasi Umum: Jangan Terlalu Lama
Sementara itu, di ujung Skywalk atau tepatnya di area tap in menuju Halte Transjakarta Velbak, terdapat sebuah eskalator yang bisa digunakan sebagai akses keluar masuk pengguna.
Di sebelah kiri eskalator menuju Halte Transjakarta Velbak, juga terdapat akses tangga bagi pengguna untuk naik turun ke arah Apartemen Pakubuwono.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.