JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memuji langkah Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono karena bisa membebaskan lahan guna pembuatan jalur keluarnya air (outlet) di Kebon Nanas, Jakarta Timur.
Untuk diketahui, outlet merupakan bagian dari pembangunan sodetan Kali Ciliwung-Kanal Banjir Timur (KBT).
Menanggapi hal itu, Heru mengungkapkan sejumlah langkah bagaimana dia bisa membebaskan lahan di Kebon Nanas untuk outlet tersebut.
Baca juga: Heru Budi Pastikan Sudah Relokasi Warga Terdampak Pembuatan Outlet Sodetan Ciliwung di Kebon Nanas
Ada dua langkah bagaimana pembebasan lahan itu akhirnya bisa terealisasi.
Menurut Heru, sebagian lahan yang akan dipakai untuk membuat outlet merupakan milik Yayasan Trisakti.
"(Langkah) yang pertama, itu adalah lahan dari salah satunya Trisakti," sebut Heru di Kantor Kecamatan Jagakarsa, Jumat (27/1/2023).
Pemerintah Provinsi (Pemprov) hingga Pemerintah Kota Jakarta Timur mengajak Yayasan Trisakti untuk berdiskusi berkait pembuatan outlet itu.
Baca juga: Pujian Jokowi untuk Heru Budi, Sukses Bebaskan Lahan untuk Sodetan Kali Ciliwung
Tujuannya agar Yayasan Trisakti menyerahkan lahan miliknya kepada Pemprov DKI untuk pembuatan jalur keluarnya air tersebut.
Heru berujar, melalui diskusi itu, Yayasan Trisakti akhirnya menyerahkan lahannya kepada Pemprov DKI.
"Hasil diskusi tingkat provinsi maupun tingkat kota, diserahkan lahannya ke Pemerintah Daerah (DKI) untuk menormalisasi sodetan di posisi outlet," tutur dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.