JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran melanda lima rumah di daerah permukiman padat penduduk, Jalan Pembangunan 5, RT 003 RW 002, Kelurahan Petojo Utara, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (8/2/2023).
Salah seorang saksi bernama Adi mengungkapkan, api pertama kali disadari warga sekitar sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu, api sudah membubung tinggi melampaui atap.
Warga lantas mendekati salah satu rumah yang terbakar dan menemukan seorang lansia di dalamnya.
"Warga langsung mengevakuasi si nenek-nenek sebelum apinya semakin membesar," ungkap Adi.
Beberapa waktu kemudian, petugas pemadam kebakaran datang dan langsung menyemprotkan air ke titik api.
Petugas berupaya melokalisasi api supaya tidak merembet ke rumah di sebelahnya.
Berdasarkan pengamatan Kompas.com, kebakaran membuat rumah tersebut runtuh. Reruntuhan rumah berupa batu bata, seng, dan sisa kayu jatuh sampai ke jalan.
Api tak hanya melalap rumah, tetapi juga merembet ke kabel listrik. Pihak PLN disebut telah memutus aliran listrik di area itu.
Baca juga: Demo di Balai Kota DKI, Massa Ojol: ERP Menyengsarakan Kami!
Warga yang bermukim di sekitar lokasi kebakaran tampak sibuk mengevakuasi barang-barang berharga mereka ke tepi jalan.
Beruntung, sekitar pukul 13.40 WIB, kobaran api telah berhasil dijinakkan.
"Sudah mulai padam ya, ini dalam proses pendinginan," ujar seorang petugas pemadam kebakaran bernama Yono.
Penyebab kebakaran ini belum diketahui pasti. Kerugian dari insiden tersebut juga belum diketahui. Warga tampak berkumpul di sekitar lokasi sembari menonton petugas bekerja.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.