JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono berujar, jajarannya berusaha untuk mengikuti target penanganan banjir layaknya target eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Saat masih menjabat, Anies menargetkan banjir surut paling lama enam jam.
"Ya, kalau beliau, pemerintahan sebelumnya (Anies Baswedan), mengatakan enam jam surut, kami akan berusaha," ujar Joko di Pintu Air Manggarai, Jakarta Pusat, Rabu (1/3/2023).
Baca juga: Korban Banjir Kedaung Kali Angke Mengeluh Bantuan Minim: Makan Seadanya, Mi Instan Beli Sendiri
Joko menyebutkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kini berupaya mengatasi banjir dengan lebih cepat.
Beberapa upayanya, yakni pengerjaan kembali normalisasi Kali Ciliwung hingga pengerukan sedimentasi sungai.
Dalam kesempatan itu, ia turut berharap agar curah hujan tidak lagi lebat sehingga bisa memicu kemunculan banjir di Ibu Kota.
"Sama-sama berdoa ya banjir tidak terjadi dengan curah hujan yang sedemikian ini dan mudah-mudahan hujan tidak akan lebih lebat lagi dari kemarin," urai Joko.
Baca juga: Banjir di Kampung Melayu Mulai Surut Meski Ketinggian Air Masih 1 Meter
Untuk diketahui, belakangan ini hujan deras mengguyur Ibu Kota. Akibatnya, muncul ratusan titik banjir di sana.
Banjir tak hanya muncul di ruas jalan, tetapi juga di permukiman.
Hal ini menyebabkan ratusan warga di sebagian wilayah Ibu Kota sampai mengungsi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.