Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Api Masih Berkobar di Pertamina Plumpang, Kapolda dan Pangdam Jaya Tinjau Dari Dekat

Kompas.com - 03/03/2023, 23:40 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) Fadil Imran dan Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto, meninjau dari dekat kebakaran pipa penerimaan BBM di Integrated Terminal BBM Jakarta, Plumpang milik Pertamina.

Pengamatan Kompas.com, Jumat (3/3/2023) malam, awalnya Irjen Fadil dan Mayjen Untung hanya meninjau Markas Koramil Koja.

Diketahui, Markas Koramil Koja itu untuk sementara dijadikan posko darurat penanganan kebakaran. Jarak titik itu ke lokasi kebakaran sekitar satu kilometer.

Baca juga: Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Aparat Brimob Sterilkan Lokasi dari Warga yang Menonton

Sekitar pukul 22.55 WIB, keduanya kemudian memutuskan bertolak ke titik terdekat dengan lokasi kebakaran untuk memeriksa keadaan.

Keduanya tampak berjalan menyusuri gang yang hanya selebar sekitar lima meter. Di sepanjang jalan itu berjejer mobil pemadam kebakaran dengan selang yang malang melintang memenuhi jalanan.

Air tampak banyak yang keluar dari selang menyebabkan genangan pada permukaan jalan.

Di sepanjang jalan, Pangdam dan Kapolda tampak berbincang. Tidak terdengar jelas apa yang mereka perbincangkan. Namun, mereka tampak menunjuk-nunjuk ke arah rumah warga yang ada di sisi kiri jalan.

Keduanya kemudian berhenti pada jarak sekitar 300 meter dari lokasi kebakaran. Saat itu, api masih tampak berkobar meskipun sudah tidak membubung tinggi seperti awal peristiwa kebakaran terjadi.

Keduanya sempat memberikan keterangan kepada media dari titik terdekat itu. Sekitar lima menit kemudian, keduanya kembali lagi ke posko taktis. 

Baca juga: Kesaksian Warga Saat Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Diberitakan sebelumnya, Pertamina Marketing Operation Region (MOR) III membenarkan peristiwa kebakaran terjadi di pipa penerimaan BBM di Depo Plumpang, Koja, Jakarta Utara, Jumat malam.

"Terjadi insiden terbakarnya pipa penerimaan BBM di Integrated Terminal BBM Jakarta, Plumpang," ujar unit Manager Communication Relations dan CSR Pertamina MOR III Eko Kristiawan, melalui pesan singkat, Jumat.

Hingga pukul 23.00 WIB, jumlah korban jiwa tercatat ada sebanyak 14 orang. Petugas terus memperbaharui jumlah korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com