Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terekam CCTV, Pembuang Bayi di Koja Ganti Kerudung Saat Kabur bersama Kekasihnya

Kompas.com - 15/03/2023, 07:12 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sepasang kekasih membuang bayinya di di Jalan Kelapa Muda III, RT 007 RW 007 Kelurahan Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara pada Senin (13/3/2023).

Tindakan pelaku ini terekam kamera pengawas atau closed circuit television (CCTV) yang berada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

Warga setempat bernama Intan Permata Sari (29) mengatakan, pelaku wanita yang diduga kuat ibu dari bayi tersebut mengganti kerudung sebelum lebih jauh meninggalkan lokasi.

"Pas di dekat sekolahan, tidak jauh dari lokasi, yang pelaku wanita itu mengganti kerudungnya, dari warna merah ke warna hitam," kata Intan, dilansir dari TribunJakarta.com, Selasa (14/3/2023).

Baca juga: Terekam CCTV, Muda Mudi Buang Bayi Baru Lahir di Koja

Sebelum kabur, muda-mudi yang diduga sepasang kekasih ini tega meletakkan bayinya di pinggir Jalan Kelapa Muda III.

Seperti terekam dalam CCTV, awalnya sejoli ini datang dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat masuk ke dalam kompleks perumahan itu.

Kedua pelaku pembuangan bayi kemudian sempat bolak balik mencari tempat sepi untuk melancarkan niatnya. Ssejoli pelaku pembuangan bayi ini akhirnya berhenti di Jalan Kelapa Muda III.

Di sana, pelaku perempuan langsung turun dari motor dan meletakkan bayinya di atas tangga duduk berbahan semen di sebelah rumah warga.

Bayi diletakkan dekat pot-pot tanaman yang berjejer di pinggir jalan. Beberapa saat kemudian, kedua pelaku langsung kabur dari lokasi kejadian tanpa diketahui warga.

Baca juga: Kronologi Penemuan Bayi yang Dibuang Muda-mudi di Koja

Menurut Intan, bayi baru lahir itu pertama kali ditemukan oleh seorang penjual jamu yang sedang melintas di sekitar TKP. Penjual jamu itu lantas melapor ke rumah ketua rukun tetangga (RT).

Intan mengatakan, bayi berjenis kelamin perempuan itu ditemukan dalam kondisi tanpa busana, tapi terbungkus kain batik di dalam gendongan atau carrier berwarna merah.

Bayi itu ditemukan dalam kondisi sehat dan diperkirakan baru berusia tak sampai dua hari.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Niat Hilangkan Jejak, Wanita Pembuang Bayi di Koja Ganti Kerudung saat Kabur Bersama Pasangannya. (Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com