Uang receh yang berada di dalam plastik tersebut berjumlah Rp 15.500. Duit itu sudah dipotong Rp 15.000 untuk biaya makan Anto bersama anak keduanya.
Baca juga: Seharian Berkostum Boneka, Anto Kadang Pulang dengan Tangan Kosong
“Daripada di rumah. Cari kerja susah. Mau bagaimana lagi? Enggak ada pemasukan. Karena saya juga sudah berkeluarga. Terpaksa kayak begini,” imbuh Anto.
Kata Anto, ia sudah siap menanggung risiko apa pun yang terjadi. Salah satu contohnya adalah saat ini tengah menunggak uang rumah kontrakannya selama 2 bulan.
“Ya kalau ada duit, kita makan, kalau enggak ada, ya enggak makan. Makanya saya jalan terus setiap hari supaya anak (tetap) sekolah,” kata Anto.
“Yang penting anak bisa makan, sudah bahagia,” ucapnya lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.