Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Balik Lebaran, Pemudik Mulai Tiba Terminal Kampung Rambutan Sore Ini

Kompas.com - 25/04/2023, 17:14 WIB
Rizky Syahrial,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemudik yang kembali pulang ke Jakarta terlihat sudah mulai memadati kawasan Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, sore ini Selasa (25/4/2023).

Pantauan langsung Kompas.com di lokasi, penumpang dari daerah di Jawa mulai turun armada bus pada sore hari ini.

Selain itu, terlihat banyak barang bawaan penumpang yang dibawa seperti koper serta dus besar.

Penumpang yang turun juga diarahkan oleh kondektur bus turun di bagian kedatangan Terminal Kampung Rambutan.

Baca juga: Jorse dan Lola, Primadona yang Hibur Pemudik di Terminal Kampung Rambutan

Penumpang juga tampak pulang bersama rombongan keluarga dan menunggu jemputan di area terminal.

Salah satu penumpang, Udin (45) dari Garut Jawa Barat memilih untuk pulang lebih dulu ke Jakarta untuk melanjutkan kerja.

Ia pulang ke kampung halamannya pada tanggal 19 April kemarin.

"Saya balik sekarang karena besok tanggal 26 sudah masuk kerja," ujar dia saat ditemui di lokasi.

"Jadi lebih memilih untuk beberes rumah dulu dan istirahat," tambah dia.

Baca juga: 2 Anjing K-9 Milik BNN Jadi Primadona di Terminal Kampung Rambutan

Udin mengatakan, selama di perjalanan balik ke Jakarta, ia tidak merasakan adanya macet karena penerapan contraflow di Tol Cikampek.

Ia tak menyangka tiba di Kampung Rambutan lebih cepat dari dugaannya.

"Berangkat jam 08.00 WIB sampai rest area jam 11.00 WIB, sampai sini tadi jam 14.00 WIB. Saya kira sampai sini lebih dari jam 15.00 WIB," kata dia.

Pemudik lainnya, Lily (28), juga memilih untuk pulang ke Jakarta usai mudik dari Subang, Jawa Barat.

Ia sedang menunggu suaminya menjemput ke Kampung Rambutan menuju rumahnya di Tangerang.

Baca juga: Terjadi Lonjakan Volume Lalin 68,7 Persen pada Arus Balik Hari Pertama

Lily mengatakan, memilih pulang hari ini agar bisa beristirahat dahulu sebelum masuk kerja pada 27 April lusa.

"Karena saya tanggal 27 April sudah masuk bekerja. Bisa spare waktu untuk beristirahat dahulu," kata Lily.

Ia mengatakan, selama perjalanan tidak alami macet dan cepat sampai ke Jakarta.

"Alhamdulillah jalanan lancar sih tadi lewat tol, enggak macet kok," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com