Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KRL Dilempar Batu di Pasar Minggu, Kaca Jendela sampai Pecah

Kompas.com - 08/05/2023, 07:39 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah video viral menampilkan kaca kereta rel listrik (KRL) pecah diduga karena lemparan batu.

Salah satu akun Instagram yang membagikan video tersebut adalah @lensa_berita_jakarta.

Pelemparan batu itu dinarasikan terjadi di sekitar Stasiun Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Minggu (7/5/2023) malam.

"Telah terjadi pelemparan batu di KRL Bogor Line di sekitar Stasiun Pasar Minggu sekitar pukul 18.15 WIB. Terlihat salah satu kaca di dalam gerbong pecah akibat batu yang dilemparkan dan batu berada di dalam gerbong," demikian keterangan dalam akun Instagram tersebut.

Baca juga: Bertambah Satu, Korban Jiwa Kecelakaan Bus Rombongan Peziarah Asal Serpong Utara di Tegal Jadi 2 Orang

Sementara itu, Aini (24), salah satu penumpang di dalam gerbong KRL mengungkapkan, ada dua korban luka akibat pelemparan batu tersebut.

Kedua korban mengalami luka ringan karena terkena pecahan kaca usai sebongkah batu mendarat di dalam gerbong khusus wanita.

"Ada sekitar dua orang yang terkena pecahan kaca karena keadaan di gerbong khusus wanita cukup ramai saat itu," ujar Aini saat dihubungi Kompas.com, Senin (8/5/2023).

"Untungnya kedua korban hanya mengalami luka ringan dan langsung ditangani petugas," tambah dia.

Baca juga: Anak Pasutri Korban Tabrak Lari Anggota TNI di Bekasi: Semoga Denpom Profesional

Lebih lanjut, Aini berujar, peristiwa tersebut terjadi saat KRL baru saja meninggalkan Stasiun Pasar Minggu.

Ketika KRL melaju perlahan menuju Stasiun Tanjung Barat, tiba-tiba sebuah batu menembus kaca kereta.

"Kalau versi saya, insiden terjadi sekitar 18.35 WIB. Pelemparan batu pas banget ketika kereta berangkat dari Stasiun Pasar Minggu dan membuat beberapa orang sempat dilanda kepanikan," tutur dia.

Hingga berita ini ditayangkan, Kompas.com masih berusaha untuk mengonfirmasi perihal insiden pelemparan batu kepada PT Kereta Commuter Indonesia (KCI).

Namun, sampai saat ini belum ada keterangan apa pun dari PT KCI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com