Terpental ke tengah jalan
Imbas tabrakan itu, Giuseppe terpental ke arah depan hampir ke tengah jalan.
Sementara itu, mobil korban menerobos separator di tengah Jalan RA Fadillah dan hampir menuju jalur yang berlawanan arah.
Ibu Giuseppe masih berada di dalam mobil, sementara ayahnya terpental ke separator dan pingsan.
"Saya kebetulan pakai kacamata, dan kacamata dan HP terpental. Saya lihat pengemudi keluar. Saya tanya ke warga yang menolong, mana yang nabrak saya," ucap Giuseppe.
Baca juga: Denpom TNI Akhirnya Buka Rekaman CCTV Kecelakaan Pasutri Lansia di Bekasi, Fakta Baru Terkuak
Pada saat kejadian, Jalan RA Fadillah masih cukup ramai pengendara motor dan mobil yang melintas.
Sebab, jalanan itu merupakan salah satu akses utama menuju Kelapa Dua, Depok.
"Makanya saat kejadian, saya langsung ditolongin dan langsung ramai," kata Giuseppe.
Saat bertemu dengan ARP, ia bertanya mengapa dirinya ditabrak. ARP beralasan, ia sedang mengambil ponsel yang terjatuh.
"Pelaku cuma diam, ditahan sama orang. Kalau kabur enggak mungkin karena kondisi mobilnya rusak parah," jelas Giuseppe.
Tidak lama setelah tabrakan terjadi, ibu Giuseppe turun dari mobil untuk mencari suaminya.
Setelah melihat bahwa suaminya terkapar dan dalam keadaan pingsan, ia langsung menghampirinya untuk mengurusnya.
Langsung dibawa ke rumah sakit
Giuseppe dan orangtuanya ditolong oleh orang yang berbeda.
Orangtuanya langsung dibawa ke RSUD Pasar Rebo, sementara dirinya masih berada di lokasi sekitar 10-15 menit.