"Benar (tempat praktik aborsi). Saat ini (kasus) sedang kami kembangkan," ujar Leo ketika dikonfirmasi pada Jumat pagi.
Namun, pada saat itu ia masih enggan membeberkan lebih lanjut terkait sejak kapan praktik berlangsung.
Leo juga masih belum memberi tahu apakah ada yang ditangkap saat penggerebekan pada Rabu lalu.
Pantauan Kompas.com pada Rabu, rumah itu digerebek oleh Jatanras Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur dan Polsek Duren Sawit.
Baca juga: Kebakaran Lapak Plastik Daur Ulang di Kalideres, Asap Tebal Selimuti Permukiman Warga
Penggerebekan dilakukan pukul 14.48 WIB hingga 15.10 WIB.
Saat penggerebekan dimulai, kepolisian sudah langsung memasang garis polisi di pintu depan rumah.
Dalam penggerebekan itu, turut hadir pula beberapa anggota Inafis Polres Metro Jakarta Timur.
Tidak tampak orang-orang dibawa dari dalam rumah.
Namun, mobil dari pihak kepolisian sempat masuk ke area teras dua kali.
Pada saat itu, polisi menutup rapat pagar rumah tersebut. Selanjutnya, sekitar pukul 15.10 WIB, garis polisi dipasang di pagar oleh empat anggota Polri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.