Pelaku yang ikut terbawa suasana dan takut ketahuan istri sahnya itu berniat membunuh korban.
Volly membekap T dengan selimut yang berada di dekatnya.
"Mereka sempat ribut-ribut saat bertemu. Kemudian, karena panik dan takut ketahuan sang istri, Volly langsung membekap korban menggunakan selimut hingga tak bernyawa," terang Titus.
Baca juga: Perempuan Dalam Karung di Marunda Tewas Dibekap Selimut
Setelah menghabisi nyawa T, Volly yang kebingungan untuk memindahkan jasad korban akhirnya menghubungi adiknya, Muhammad Furqon alias Jepri (52).
Untuk melancarkan aksinya, Volly menjanjikan sesuatu kepada adiknya.
Furqon diiming-imingi sebuah HP oleh sang kakak bila bersedia membantunya untuk memindahkan jasad korban.
"MF mengakui bahwa dirinya akan mendapat imbalan HP korban bila membantu kakaknya untuk memindahkan jenazah korban," imbuh Titus.
Keduanya lantas memasukkan jasad T ke dalam karung dan membuangnya di kolong Tol Cibitung-Cilincing.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.