Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toko Obat Terlarang Berkedok Konter Pulsa di Pengasinan Digerebek

Kompas.com - 06/06/2023, 20:16 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pihak Kelurahan Pengasinan menggerebek konter pulsa di RT01/RW07, Pengasinan, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Senin (5/6/2023).

Konter pulsa itu diketahui menjual obat-obatan terlarang.

Lurah Pengasinan Asep Wisnu berujar, penjual obat-obatan terlarang di konter pulsa tersebut telah diserahkan kepada pihak kepolisian.

"Kami menyerahkan (penjual obat-obatan terlarang) kepada pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti sesuai peraturan yang berlaku," ujar Asep kepada awak media, Selasa (6/6/2023).

Ia menuturkan, awalnya warga mengira konter itu hanya menjual pulsa. Namun, belakangan warga mulai mencurigai konter itu juga menjual obat-obatan terlarang.

Baca juga: Gerebek Toko Kosmetik di Karawaci, Polisi Sita Ribuan Butir Obat Terlarang

Warga kemudian melaporkan kecurigaan mereka kepada pihak Kelurahan Pengasinan.

"Terkait dengan penggerebekan warung, yang dalam izinnya adalah berjualan voucher pulsa dan minuman, ternyata saya mendapatkan laporan dari warga bahwa warung tersebut menjual obat-obat keras," urainya.

Ia melanjutkan, usai mendapat laporan dari warga, pihak Kelurahan Pengasinan berpura-pura menjadi pembeli obat-obatan terlarang di konter tersebut.

Kemudian, pihak Kelurahan Pengasinan mendapati konter pulsa itu memang menjual obat-obatan terlarang.

Baca juga: Toko Obat Terlarang Berkedok Warung Kelontong di Pesanggrahan Digerebek, Polisi: Jadi Biang Kerok Tawuran

Setelah itu, kata Asep, pihak Kelurahan Pengasinan langsung menggerebek konter pulsa tersebut.

"Setelah memang warung itu diketahui menjual obat-obatan tersebut, saya beserta jajaran datang ke warung tersebut dan melihat bahwasanya memang benar (konter voucher pulsa) menjual obat-obatan tersebut," tuturnya.

Ia mengungkapkan, berdasarkan penggerebekan, ada tiga jenis obat-obatan terlarang di konter pulsa itu.

Ketiganya, yakni tramadol 100 butir, trihexyphenidyl 30 butir, dan hexymer satu botol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com