JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Rosario de Marshal, atau terkenal dengan nama Hercules, menantang Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi.
Hal itu diungkapkan Hercules dalam acara silaturahmi Partai Gerindra dengan GRIB Jaya pada (3/6/2023).
Dalam tayangan Kompas TV, Hercules tampak mengenakan kemeja hitam merah dengan ikat kepala berwarna hitam. Dia bersuara lantang dan menyatakan tak takut kepada Hengki secara pribadi, bukan institusi Polri.
Baca juga: Sosok Kapolres Jakpus Hengki Haryadi, Dua Kali Tangkap Hercules hingga Bongkar Jaringan Narkoba
"Seorang Kombes Hengki Haryadi, saya enggak takut sama dia pribadi, bukan institusi Polri, tapi pribadi dia," ujar Hercules dalam pidato itu.
"Dia tuduh saya penjahat, kriminal, residivis, belum pernah saya dihukum masalah pidana penipuan, penggelapan, bandara narkoba, mafia, enggak ada," lanjut dia.
View this post on Instagram
Hercules kembali menegaskan bahwa dia tidak membahas persoalan ini dari sisi institusi Polri.
"Tapi saya dituduh, dia ada ancam saya. Bilang sama dia ya, Hengki Haryadi, saya tidak takut dengan Anda pribadi. Saya tidak bilang soal institusi Polri," ucap Hercules.
"Anda bisa ancam saya, dan saya juga bisa ancam Anda. Anggota saya ada 1.400.000 orang," ucap dia.
Baca juga: Amankan 40 Pemuda Bentrok, Kombes Hengki Haryadi Tindak Tegas Premanisme di Jakarta Selatan
Namun, kata Hercules, dia tidak ingin menyelesaikan persoalan ini melalui kekerasan, tetapi dengan hukum yang berlaku.
"Tetapi bukan itu yang kita kedepankan, hukum yang kita kedepankan. Kebenaran yang kita kedepankan," jelas dia.
Dalam pidatonya, Hercules tidak ingin ada perpecahan akibat kekerasan. Ia juga ingin menjaga Indonesia, khususnya Presiden Joko Widodo.
Baca juga: Usai Diperiksa KPK, Hercules Mengaku Tak Kenal Hakim Agung
"Bukan itu yang kita mau, kita menjaga negara ini, menjaga NKRI ini, menjaga idola saya Presiden Joko Widodo," tegas Hercules.
Hingga saat ini, Kompas.com berupaya menghubungi pihak Hengki dan Hercules. Namun, kedua belah pihak belum mengonfirmasi soal pernyataan Hercules kepada Hengki.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.