Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sarang Judi di Dekat Istana Jokowi Digerebek

Kompas.com - 15/06/2023, 06:00 WIB
Rizky Syahrial,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

Selain itu, pihaknya juga mengamankan barang bukti yaitu alat-alat permainan, uang, dadu, dan lainnya.

"Alat-alat permainan untuk perjudian, ada uang lalu dadu dan lain-lain," jelas dia.

Pelaku diamankan di dalam gang-gang

Panjiyoga mengatakan, pihaknya mengamankan 60 orang pelaku itu di tempat yang sama, yakni di dalam gang-gang kawasan perumahan di Jalan Dwiwarna, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

"Itu (diamankan) di dalam gang-gang di perumahan," kata dia.

Pelaku terdiri dari laki-laki dan perempuan, mayoritas lansia dan paruh baya. Saat digerebek, mereka sedang asyik bermain judi.

"Ada dua jenis permainan yang dimainkan di situ yaitu judi Pakiyu dan Tashio," ujar Panjiyoga.

Sudah sering digerebek polisi

Panjiyoga mengatakan, pihaknya sudah sering melakukan penggerebekan di wilayah itu. Namun, penggiat judi di kawasan tersebut kerap melakukan hal yang sama.

"Di situ sudah berkali-kali kami lakukan penindakan," jelas dia.

Pelaku akan dites urine

Panjiyoga mengatakan, pihaknya bakal melakukan tes urine terhadap 60 orang yang ditangkap akibat perjudian ini.

Pemeriksaan itu untuk memastikan apakah mereka mengonsumsi narkoba dan obat-obatan terlarang.

"Nanti kami lakukan pemeriksaan (Urine) lagi," ujar Panjiyoga.

Masih diperiksa secara intensif

Saat ini, Panjiyoga dan pihaknya masih melakukan pemeriksaan secara intensif kepada 60 orang pelaku judi.

Hal itu dikarenakan penyidik masih butuh waktu ekstra dalam memeriksa puluhan pelaku ini.

"Masih kami periksa intensif ya, nanti kalau sudah dapat hasilnya pasti kami kasih tahu," tutur Panjiyoga kepada wartawan, Rabu (14/6/2023).

"Iya itu 60 orang yang diperiksa, penyidik masih butuh (waktu). Kalau sudah semuanya baru kasih statement nanti, pasti ada rilis," tambah dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Megapolitan
Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Megapolitan
Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Megapolitan
Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Megapolitan
Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Megapolitan
Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Megapolitan
Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Megapolitan
Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Megapolitan
Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep 'Winner Takes All' Tidak Dikenal

Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep "Winner Takes All" Tidak Dikenal

Megapolitan
Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Megapolitan
Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Megapolitan
Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Megapolitan
Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Megapolitan
Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com