Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk Perkara Polemik Bantuan Gerobak Baru Kakek Rayo oleh Baznas, Diakui Ada Miskomunikasi

Kompas.com - 04/07/2023, 11:21 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

Uang Rp 11 juta yang diberikan oleh Baznas kepada Rayo itu diambil dari sebagian donasi yang telah terkumpul.

"Jadi yang Rp 11 juta ini kami ambil dari donasi Rp 28 juta yang terkumpul sekarang," jelas Habibie.

Sedangkan soal gerobak, Habibie mengaku, awalnya tidak tahu dari mana bantuan gerobak tersebut.

Belakangan barulah ia mengetahui bahwa gerobak ini merupakan bantuan dari Donny.

"Setelah ke sini-sini akhirnya Donny open speak up dong, ternyata itu bantuannya dari Donny. Kami juga enggak tahu itu bantuan dari Donny," ujar Habibie.

 Baca juga: Ketika Emak-emak Sebut Kriminalitas dan Banjir Masih Jadi PR DKI Jakarta

Sebab, dari awal Baznas menggalang donasi, salah satu tujuannya ingin membantu membelikan gerobak, melihat kondisi gerobak Rayo yang sudah hancur.

Hal ini juga ditulis dalam laman donasi simpulkebaikan.id.

Namun, Habibie mengakui ada kesalahan penulisan narasi dalam caption.

"Pas kita datang ternyata kita kedahuluan nih sama Donny dan kita akui kita ada kesalahan penyebutan statement di website Simpul Kebaikan kita," ujar dia.

Jadi, di web pengumpulan donasi itu, disebutkan bantuan ini untuk gerobak dan juga biaya hidup serta operasi penyakit Rayo. Padahal, tidak spesifik membantu gerobak saja.

 Baca juga: Nasib Malang Emak-emak di Bekasi, Motornya Dibegal saat Pulang Belanja Sayur

"Cuma salah satu tim kita di tim marketing kita menuliskan di captionnya itu, di caption crowd funding simpulkebaikan ini, ditulis untuk membantu beli gerobak dan biaya hidup, itu yang dipermasalahkan," papar dia.

Ternyata, masih dalam perjalanan mengumpulkan donasi, gerobak sudah dibantu oleh Donny.

"Sementara donasi di Baznas DKI belum final istilahnya gitu, sudah ada yang bantu gerobaknya dia," ujar Habibie.

Masalah miskomunikasi ini pun sudah diselesaikan kedua pihak, baik Baznas dan juga Donny.

"Dia (Donny) udah kasih statement juga di akun TikTok-nya bahwa ada misinformasi antara itu. Kami juga sudah japri ke dia melalui DM Instagram, melalui WA pribadi dia sudah kami jelasin juga," tandas Habibie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

Megapolitan
Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Megapolitan
PPDB 'Online', Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

PPDB "Online", Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma 'Settingan'

Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma "Settingan"

Megapolitan
Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Megapolitan
'Flashback' Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

"Flashback" Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

Megapolitan
Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Megapolitan
Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Megapolitan
Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Megapolitan
PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

Megapolitan
Larang Bisnis 'Numpang' KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Larang Bisnis "Numpang" KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Megapolitan
Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Megapolitan
Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Megapolitan
Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com