Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemeriahan MPLS di SDN Krukut 01/03, Anak-anak Didorong Berani Tampil...

Kompas.com - 13/07/2023, 08:32 WIB
Xena Olivia,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah peserta didik duduk manis mendengarkan perkenalan guru di SDN Krukut 01/03, Taman Sari, Jakarta Barat, Rabu (12/7/2023).

Berlangsung sejak 06.30 WIB, acara pengenalan sekolah di hari pertama ini berlangsung ramai dan meriah. Para peserta didik antusias menjawab pertanyaan guru.

"Ada apa saja sih di sekolah?" tanya salah satu guru.

Anak-anak langsung bersahutan, berebut untuk menjawab.

"Ada guru baru!" seru salah satu anak.

"Ada bel!" celetuk anak lain.

Acara perkenalan dilaksanakan di lapangan sekolah. Pihak sekolah menggelar sebuah kain terpal berukuran besar untuk menjadi alas duduk peserta didik dan orangtua yang mendampingi.

Baca juga: Hari Pertama Sekolah, Ketika Anak dan Orangtua Sama-sama Jalani Rutinitas Baru...

Anak maju untuk perkenalan

Satu per satu siswa baru diminta maju untuk memperkenalkan diri di SDN Krukut 01/03, Taman Sari, Jakarta Barat, Rabu (12/7/2023).

Pantauan Kompas.com, sejumlah siswa baru tampak gugup menyebutkan nama mereka di depan teman-teman dan orangtua. Kendati demikian, guru yang mendampingi membantu anak memegang mikrofon agar suaranya dapat terdengar jelas.

Kepala Sekolah SDN Krukut Sri Surhatuti mengatakan, sesi memperkenalkan diri dilakukan untuk mendorong anak lebih berani berkomunikasi.

Hal itu termasuk ke dalam salah satu nilai-nilai yang ingin ditonjolkan pada diri siswa SDN Krukut.

“Kami mau anak-anak berkarakter. Sopan santunnya, ketemu orang sapa, salam, senyum, berani, dan mandiri. Sesuai enam fondasi ber-Pancasila,” kata Sri sambil tersenyum kepada Kompas.com di lapangan SDN Krukut.

Baca juga: Antusias Orangtua pada Hari Pertama Sekolah dan Kekhawatiran Melepas Anak di Lingkungan Baru

Tak harus pakai seragam

Saat masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) ini, baju yang digunakan peserta didik berbeda-beda. Ada yang menggunakan seragam merah putih, baju pramuka, baju bebas, bahkan seragam polisi.

Hal itu berdasarkan Surat Edaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) nomor e-0035/SE/2023 tentang MPLS tahun ajaran 2023/2024.

“Sementara dua minggu ini MPLS. Jadi, anak-anak tidak diharuskan memakai seragam yang ada di sekolah kita. Harusnya kalau memang menurut aturan, seluruh sekolah seperti itu,” ujar Sri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com