Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trotoar di Cipete Jaksel Dibongkar secara Ilegal oleh Pemilik Gedung

Kompas.com - 14/07/2023, 14:26 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagian trotoar di Jalan Cipete Raya, Kelurahan Cipete Selatan, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan, dibongkar secara ilegal.

Trotoar itu dibongkar oleh pihak gedung yang saat ini masih dalam proses pembangunan. Namun, pihak gedung itu ternyata belum mengantongi izin untuk pembongkaran trotoar.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Jumat (14/7/2023), sebagian trotoar itu saat ini telah dibongkar.

Lokasi trotoar yang dibongkar itu berada di depan dengan gedung yang saat ini sedang dibangun. Belum tahu diketahui peruntukan gedung tersebut.

Trotoar yang sudah dibongkar itu tepatnya persis berdekatan dengan gerbang gedung.

Baca juga: Situasi Dilematis Keberadaan PKL di Trotoar RSCM, Diandalkan Warga, Dilarang Pemerintah

Beton trotoar yang telah dibongkar itu berukuran sekitar 1x3 meter. 

Panjang dari pintu gerbang gedung berwarna abu-abu itu sama dengan ukuran trotoar yang dibongkar.

Di lokasi itu, terlihat tersisa material bangunan. Terdapat beberapa hebel dan pasir di samping trotoar yang dibongkar.

Di samping trotoar yang dibongkar diduga secara ilegal itu, terdapat dua pria orang mengenakan baju safari berwarna cokelat.

Kedua orang itu berada di sekitar gedung yang dibangun. Salah satu dari dua pria itu menyebut bahwa pembongkaran trotoar telah mengajukan izin.

"Itu urusan dalam. izinnya (trotoar dibongkar) lagi diurus," kata pria tersebut.

Baca juga: Curhat PKL di Trotoar Senen Lelah Diburu Satpol PP, Mengadu ke Balai Kota agar Tenang Berdagang

Warga setempat menyebut, pembongkaran trotoar dilakukan oleh beberapa orang sejak Kamis (13/7/2023) kemarin.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Heru Suwondo mengonfirmasi bahwa pembongkaran trotoar itu belum mendapatkan izin.

"Sudah disampaikan ke pemilik bangunan (gedung) untuk mengurus izin inritnya ke PTSP," ujar Heru.

Heru menegaskan, pembongkaran sebagian trotoar di kawasan Cipete Raya itu telah dihentikan seiring menunggu izinnya keluar.

"Di lapangan itu sudah kita stop kegiatan itu," ucap Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Megapolitan
Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com