"Yang bersangkutan dari kemarin masih tidak terkendali, sehingga betul-betul masuk di ruang observasi, dan dijaga sangat ketat di ruang isolasi," ucap dia.
J yang diduga gangguan jiwa sudah membajak mobil patroli jalan tol dari Kota Bekasi, tepatnya Gerbang Tol Jatiwaringin 2, Minggu malam.
Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (Kasat PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Sutikno mengatakan, awalnya J berjalan kaki di sana.
Petugas patroli jalan tol memasukkannya ke dalam mobil patroli. Mesin saat itu dalam keadaan menyala.
Saat para petugas berkoordinasi dengan petugas sekuriti jalan tol, J langsung berpindah ke kursi kemudi dan membajak mobil patroli tersebut.
Petugas yang berada di luar mobil sempat berupaya menghentikan laju mobil itu, tapi gagal.
"Petugasnya berusaha menahan, lalu terseret mobil tersebut," kata Sutikno.
Baca juga: Kronologi Wanita Diduga ODGJ Bajak Mobil Patroli Jalan Tol, Tabrak Dua Mobil dan Lukai Petugas
Akibatnya, petugas bernama Maulana Yusuf mengalami luka-luka dan saat ini dirawat di Rumah Sakit Harum, Jakarta Timur.
Warga sekaligus saksi mata bernama Slamat (50) menyaksikan mobil yang dikendarai J berkendara secara ugal-ugalan setelah keluar dari Exit Tol Rawamangun.
Mobil patroli yang dikendarai J sempat menabrak dua Honda Jazz dan Toyota Rush.
Laju J yang saat itu dikejar oleh polisi bersepeda motor baru terhenti setelah menabrak trotoar di dekat Halte Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur.
Berdasarkan foto yang diterima Kompas.com, mobil patroli yang dibajak J itu rusak cukup parah.
Bagian bemper sebelah kiri mobil patroli tampak hancur imbas menabrak trotoar. Tidak ada lagi yang tersisa dari lampu mobil.
Bahkan, mesin mobil sampai terlihat karena separuh bemper sebelah kiri mobil sudah hancur menjadi potongan-potongan kecil yang berserakan di jalanan.
Baca juga: Terseret Mobil Patroli Jalan Tol yang Dibajak Perempuan, Petugas Luka-luka dan Dirawat di RS
Slamat tidak mengetahui pasti berapa kecepatan laju kendaraan J.