JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi Sultan Rif’at, mahasiswa yang mengalami kecelakaan akibat terjerat kabel fiber optik, kini semakin membaik.
Sultan saat ini dirawat di RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur. Ayah Sultan, Fatih, mengatakan bahwa anaknya baru selesai menjalani operasi di bagian leher.
"Alhamdulillah sudah menjalani operasi di lehernya dan juga penyedotan cairan di paru-paru," kata Fatih saat dihubungi, Jumat (25/8/2023).
Baca juga: PT Bali Tower Belum Beri Kompensasi, Ayah Sultan Rifat: Mereka Konsolidasi Internal Dulu
Ia merasa bersyukur melihat kondisi Sultan yang terus menunjukkan tanda-tanda kesembuhan.
Bahkan, berat badan Sultan kini sudah naik menjadi 50 kilogram.
Hal ini berbeda dengan kondisi Sultan tak lama setelah mengalami kecelakaan. Saat itu berat badannya terus menyusut.
"Beratnya sudah naik menjadi 50 kg, kemudian paru-parunya sudah bersih, sekarang dokter fokus kepada hasil penyuntikan lemak yang ada di pita suaranya," ujar Fatih.
Baca juga: Diperiksa Polda Metro, Ayah Sultan Rifat Dicecar 16 Pertanyaan soal Kronologi Anaknya Terjerat Kabel
Meski demikian, Sultan saat ini masih mengonsumsi makanan dan minuman melalui hidung.
"Sekarang belum bisa makan dan minum melalui mulut. Semuanya masih dilakukan dari hidung," ujar dia.
Sultan diketahui mengalami luka parah di lehernya akibat terjerat kabel melintang di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan.
Atas kasus tersebut, keluarga Sultan melaporkan PT Bali Tower selaku pemilik kabel ke Polda Metro Jaya.
Sebab, mediasi antara PT Bali Tower dan keluarga Sultan tidak menemui titik terang.
Baca juga: Mediasi Tak Kunjung Usai, Keluarga Sultan Rifat Masih Tunggu Itikad Baik PT Bali Tower
Diketahui, peristiwa yang menimpa Sultan terjadi di Jalan Pangeran Antasari pada 5 Januari 2023.
Saat itu, Sultan diketahui tengah menghabiskan waktu libur semesternya dengan kembali ke kediamannya.
"Kronologinya, pada 5 Januari 2023, anak saya pamitan mau main sama teman semasa SMA-nya sekitar pukul 22.00 WIB," kata Fatih.