Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Bantuan Renovasi Rumah, Yumsari Kini Tak Khawatir Lagi Tertimpa Tembok..

Kompas.com - 10/09/2023, 19:30 WIB
Tria Sutrisna,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Yumsari Dahlia (65), warga RT 10/RW 07, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, tak mampu menahan rasa bahagianya ketika melihat kondisi rumahnya, Minggu (10/9/2023).

Lansia itu menjadi salah satu penerima bantuan renovasi rumah dalam program "Bebenah Kampung" Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Sembari duduk dan tangan memegang tongkat, Yusmari sesekali terlihat memejamkan matanya sambil mengucap syukur.

"Alhamdulillah, saya berterima kasih banyak kepada Pemprov DKI dan Yayasan Buddha Tzu Chi yang telah memberikan bantuan ini," kata Yumsari.

Baca juga: Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 7 Rumah Kumuh di Menteng

Tangannya tampak sibuk menarik kain kerudung untuk menghapus air mata di pipi sembari menceritakan kondisi rumahnya sebelum direnovasi.

Sebelumnya, rumah yang dihuni Yumsari bersama keluarganya hanya bangunan tua. Tembok dan kayu-kayunya telah lapuk dimakan usia.

Tak jarang Yumsari dan keluarganya dihantui rasa khawatir tembok bangunannya roboh lalu menimpa seisi rumah.

"Dulu rumahnya sudah dimakan rayap. Tembok retak-retak, bangunannya juga sudah miring karena lapuk. Jadi dulu sering takut roboh tiba-tiba," ungkap Yumsari.

Baca juga: Melihat Rumah Reyot di Menteng yang Direnovasi Pemprov DKI, Kini Berdiri Kokoh…

Kini, rumah Yumsari sudah jauh dari kata tidak layak. Perasaan khawatir tertimpa material bangunan pun telah sirna kala melihat dinding dan atap yang kokoh.

Yumsari berharap program bantuan renovasi rumah ini bisa diperluas dan menyasar masyarakat lain di wilayah lain yang membutuhkan.

"Sekarang sudah jadi rumah yang kokoh dan nyaman ditinggali bertiga dengan anak saya. Saya senang sekali. Biar semua ini jadi keberkahan semua pihak," kata Yumsari.

"Semoga semakin banyak teman-teman yang tidak mampu bisa dibetulin rumahnya," pungkasnya.

Baca juga: Pemprov DKI Perbaiki Belasan Rumah Kumuh di Jakarta Barat

Sebagai informasi, sebanyak tujuh rumah warga yang tergolong kumuh dan tidak layak huni di Jalan Matraman Dalam, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, mendapatkan bantuan renovasi gratis.

Renovasi itu dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Yayasan Buddha Tzu Chi. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Ibu Kota lewat program "Bebenah Kampung".

Heru Budi berharap agar warga yang rumahnya telah direnovasi dapat menjaga dan merawat tempat tinggalnya sebaik mungkin.

"Rumah tidak hanya tempat berlindung, tetapi tempat tumbuh kembang anak-anak dan keluarga kita. Kondisi rumah yang tidak layak, berisiko pada proses pertumbuhan anak-anak. Karena itu, kepedulian terhadap kebersihan juga perlu selalu diterapkan," ujar Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Minggu (10/9/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com