JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga mengaku tak tahu adanya rumah produksi film dewasa di sebuah ruko yang terletak di Jalan Raya Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Berdasarkan penelusuran Kompas.com pada Selasa (12/9/2023), warga di sekitar ruko mengaku tak pernah melihat adanya aktivitas mencurigakan.
Pria berinisial S mengaku tak pernah melihat adanya syuting film, apalagi film tak senonoh di wilayahnya.
Baca juga: Penampakan Rumah Produksi Film Dewasa di Jaksel yang Digerebek, Berbentuk Ruko
"Saya tinggal beberapa rumah dari sini. Enggak pernah lihat ada kayak gituan (syuting)," kata dia kepada wartawan.
Senada dengan S, pemilik toko sembako yang berada persis di samping rumah produksi film dewasa pun mengaku tak tahu-menahu soal itu.
Pria yang enggan disebutkan namanya itu hanya mengetahui ruko di sebelah tokonya sudah lama kosong.
Namun, ia tidak tahu apa yang dilakukan oleh penyewa sebelumnya.
"Kalau buat syuting film dewasa saya enggak tahu. Yang jelas sudah lama kosong, sudah beberapa bulan mungkin," ungkap dia.
Sementara itu, warga berinisial M mengaku pernah melihat aktivitas syuting di sekitar ruko tersebut.
Baca juga: Polisi Akan Periksa 16 Pemeran Rumah Produksi Film Dewasa di Jaksel
Aktivitas itu terjadi sebelum Hari Raya Idul Fitri 2023.
"Saya kurang ingat persisnya kapan, tapi kayaknya sebelum puasa ada syuting gitu. Syutingnya tapi di pinggir jalan raya saya lihatnya," ujar M.
"Saat syuting, pakaiannya juga normal. Biasa saja gitu maksudnya, seperti yang dipakai orang pada umumnya," lanjut dia.
Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya menggerebek rumah Produksi film Dewasa yang berlokasi di Jakarta Selatan.
Penggerebekan dilakukan pada 17 Juli 2023.
Direktur Reserse Kriminal Khusus (Diskrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan pihaknya telah menangkap lima orang berinisial I, JAAS, AIS, AT, dan SE.
Baca juga: 5 Fakta Penggerebekan Rumah Produksi Film Dewasa di Jaksel