JAKARTA, KOMPAS.com - Pedagang baju bernama Awing (55) semringah saat tokonya di Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta Pusat, dihampiri oleh Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki, Selasa (19/9/2023).
Meski begitu, wajahnya berubah murung ketika menceritakan keadaan tokonya yang kian sepi pembeli.
“Tadi Pak Teten tanya, ‘jualan apa?’. (Saya jawab) yang lokal. Impor ada sedikit. Ditanya omzet juga, ‘omzet gimana?’. Omzet juga menurun (lebih dari) 50 persen dari semenjak pandemi. Sekarang juga masih tetap (menurun),” kata Awing kepada wartawan usai tokonya dihampiri Teten.
Baca juga: Menteri Teten Tinjau Pasar Tanah Abang, Pedagang Curhat Omzet Turun Drastis
Sebelum pandemi, Awing mengaku bisa mendapatkan omzet hingga Rp 50 juta dalam sehari. Namun, kini omzetnya turun drastis.
“Sekarang paling Rp 5 juta, paling tinggi Rp 10 juta. Sabtu-Minggu kalau dulu bisa dapat Rp 30-40 juta,” papar dia.
Meski begitu, Awing tetap memilih untuk tetap berjalan secara luring.
Dia tidak memiliki rencana untuk bermigrasi berjualan secara daring.
“Emang pengen offline aja,” celetuk pria yang telah berdagang di Tanah Abang lebih dari 10 tahun itu.
Baca juga: Gundah Gulana Pedagang Pasar Tanah Abang yang Semakin Babak Belur Dihantam Penjualan Online
Awing bersyukur kiosnya sudah tidak lagi mengontrak.
Sebab menurut dia, pendapatannya akhir-akhir ini tidak akan menutup biaya sewa jika masih mengontrak.
“Masih untungnya enggak ngontrak. Kalau ngontrak, enggak bisa nutup. Kalau ngontrak enggak sanggup, enggak kuat,” imbuh dia.
Teten Masduki mengunjungi Blok A Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (19/9/2023) siang.
Pantauan Kompas.com, Teten datang sekitar pukul 11.15 WIB. Dia mengenakan kemeja putih bertulisan "Kemenkop UKM" di dada bagian kanan.
Teten langsung disambut oleh aktor sekaligus pebisnis Jordi Onsu.
Setelah itu, Teten diarahkan untuk naik ke lantai LG. Dia menghampiri sebuah kios dan berbincang dengan pedagang.
Baca juga: Dilema Pedagang Tanah Abang Jualan Lewat Medsos, Ogah Banting Harga hingga Enggan Live Berjam-jam