Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penasaran, Warga Cipayung Dekati Monyet Liar yang Berkeliaran di Permukiman

Kompas.com - 02/10/2023, 18:59 WIB
Nabilla Ramadhian,
Jessi Carina

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Jalan Budi Murni 1, Cipayung, Jakarta Timur, dibuat penasaran dengan kehadiran delapan monyet liar di sana pada Senin (2/10/2023) pagi.

Atim (53) merupakan salah satu warga yang nekat menghampiri lokasi para monyet itu berada.

"Posisinya saya lagi di depan rumah, cuma saya samperin ke sana," ucap dia di lokasi.

Rumah Atim hanya berjarak sekitar 20 meter dari lokasi para monyet tersebut bergelantungan dan berlompatan.

Atim tidak mengingat pasti pukul berapa dirinya sedang berada di luar rumah. Namun, sekitar pukul 07.00-08.00 WIB, ia mendengar suara para tetangga di sekitarnya.

Baca juga: 8 Monyet Liar Satroni Permukiman Warga Cipayung, Bergelantungan dan Lompat di Pohon

Beberapa berada di luar rumah sambil menengok ke arah lapangan. Di sana, ada tiga rumah yang menjadi tempat para monyet itu "nongkrong".

Atim mengaku bahwa dia sempat merasa takut karena ada kemungkinan para monyet tersebut menghampirinya. Namun, rasa penasaran mengalahkannya.

"Pingin memastikan saja benar atau enggaknya (ada monyet liar)," ujar dia.

Warga lainnya yang penasaran adalah Gladis (65), bukan nama sebenarnya. Sekitar pukul 07.45 WIB, ia baru pulang belanja dari toko agen.

Dalam perjalanan pulang, ia melihat beberapa warga berdiri di depan rumah masing-masing.

Mereka melihat ke arah tiga rumah yang berada di depan sebuah lapangan. Lantaran merasa heran, Gladis pun bertanya-tanya.

Baca juga: Pemuda di Depok Sudah 35 Kali Mencuri di Warung Kelontong, Awalnya Mengaku Coba-coba

"Tetangga cerita, ada banyak monyet, jangan lewat dulu. Saya tanya kenapa, saya bilang yang penting kita jangan ganggu. Tapi ada pasukan oranye yang lagi nyapu, dia juga bilang jangan lewat dulu," ucap dia di lokasi.

Gladis tidak mendengarkan pasukan oranye itu. Ia lanjut berjalan ke depan tiga rumah yang menjadi titik para monyet berkumpul.

Di sana, ada lima orang yang sedang berdiri, termasuk Gladis dan Atim.

Sementara itu, warga lainnya tetap bertahan di depan rumah mereka dan melihat dari kejauhan.

"Warga lainnya enggak ada yang berani ke depan rumah yang ramai monyet. Saya di depan salah satu rumah persis. Karena di belakang saya ada pohon tinggi, saya enggak takut (dihampiri monyet) karena mereka pada berlompatan ke sana (dan ke arah kabel listrik)," terang Gladis.

Baca juga: Pasutri Diduga Tipu Warga Warakas, Korban: Pinjam Dulu Rp 500.000, Senin Diganti...

Pertama kali terjadi

Atim dan Gladis sudah menetap di Jalan Budi Murni 1 selama belasan tahun. Mereka mengungkapkan, ini pertama kalinya permukiman mereka disatroni monyet liar.

Keduanya tidak mengetahui persis dari mana asal delapan monyet itu. Namun, keduanya dan warga lainnya menduga, hewan tersebut berasal dari kawasan Cibubur.

"Ada yang dengar arahnya dari Jambore Cibubur katanya. Tapi enggak tahu (benar atau tidak)," Atim berujar.

Sebelumnya diberitakan, delapan monyet liar mendatangi perumahan warga di sepanjang Jalan Budi Murni 1 pada Senin pagi.

Ada tiga rumah yang menjadi sasaran delapan monyet itu. Mereka berlokasi tepat di depan lapangan.

Di tepi lapangan dekat jalanan yang memisahkan lapangan dengan tiga bangunan itu terdapat deretan pepohonan tinggi.

Menurut kesaksian Gladis, para monyet itu melompat dari pepohonan itu menuju kabel listrik di depan tiga rumah tersebut.

Mereka berjalan-jalan di atas kabel usai bergelantungan di sebuah ranting pohon. Tidak lama, mereka melompat ke arah atap tiga rumah tersebut.

"Mereka cuma beberapa menit aja. Mungkin niat mereka datang mau ambil buah. Tapi karena enggak ada, jadi pada pergi enggak tahu ke mana," jelas Gladis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com