JAKARTA, KOMPAS.com — Proses check-in jelang keberangkatan kereta api di Stasiun Gambir kini lebih mudah dan tak memakan waktu.
Sejumlah penumpang mengapresiasi fasilitas yang dioperasikan sejak 1 September 2023 itu.
Salah satunya Syifa (21). Dia dibantu petugas yang mengarahkannya untuk registrasi.
Baca juga: Stasiun Gambir Terapkan Face Recognition, Penumpang KA Wajib Registrasi KTP dan Sidik Jari
"Kalau dari aku setuju, karena memakan waktu yang lebih sedikit saat check-in nanti," kata Syifa kepada Kompas.com saat diwawancarai di Stasium Gambir, Selasa (3/10/2023).
Prosesnya registrasinya juga tidak lama dan bisa dilakukan dengan mudah.
"Pas datang, diminta KTP. KTP-nya ditempelkan (ke mesin). Tunggu sebentar, habis itu jari telunjuk di-scan," lanjut dia.
Hal serupa dikatakan oleh Rosi (24). Dia juga setuju dengan penerapan sistem ini.
"Setuju banget sih, karena bikin cepat dan enggak perlu keluarin KTP. Enggak ribet, gitu," kata dia.
Baca juga: Pengalaman Penumpang KA Registrasi Face Recognition di Stasiun Gambir: Cuma Satu Menit...
Begitu juga dengan Bayu (30). Dia setuju akan sistem ini karena proses registrasi hanya satu kali.
"Kalau untuk mempercepat proses, enggak masalah (sama sistem ini). Selanjutnya ke sini langsung tinggal boarding," imbuh Bayu.
Untuk diketahui, sejak 1 September PT KAI Daop 1 Pusat menerapkan sistem face recognition di Gate Utara Stasiun Gambir.
Meja registrasi sistem terletak persis di samping kiri area check-in.
Untuk saat ini, Stasiun Gambir masih menyediakan tempat check-in secara manual di Gate Selatan.
Namun, seluruh penumpang diimbau melakukan registrasi sistem face recognition yang dapat dilakukan secara gratis.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.